Pasuruan (WartaBromo.com)- Gelombang PHK (pemutusan hubungan kerja) di Kabupaten Pasuruan terus berlanjut. Belakangan, sejumlah perusahaan juga dikabarkan melakukan hal yang sama.
Hal itu terungkap dari unggahan status facebook Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, Andri Wahyudi, Selasa (18/02/2020).
Pada unggahan yang telah mendapat komentar dari sejumlah warganet itu, terungkap beberapa perusahaan yang telah melakukan PHK massal.
“Betul. Itu data sementara yang kami peroleh saat reses. Data tertulis belum kami dapat. Sebagian dari peserta reses yang datang,” katanya. Andri pun mempersilakan media ini mengutip unggahan status tersebut.
Menurut politisi PDIP ini, ada beberapa perusahaan yang belakangan melakukan PHK karyawannya. Di antaranya PT. Inno Pack (600 karyawan), Finna Golf (95 karyawan), PT. Panverta Cakra Kencana (100 karyawan).
Dengan tambahan informasi tersebut, itu berarti selama kurun November 2019 hingga Februari 2020 ini, total 1.500 lebih karyawan yang kehilangan pekerjaannya akibat PHK.
Sebagai catatan, sebelumnya, PHK massal dilakukan pabrikan rokok Apache, PT. Karyadhibya Mahardika (KDM) sebanyak 800 orang. PHK dilakukan menyusul prospek bisnis yang tak terlalu bergairah.
Selain PT. KDM, PHK juga dilalukan produsen air minum dalam kemasan (AMDK), PT. Sumber Bening Lestari, sekitar 130 karyawan. (tof/asd)