Kuripan (wartabromo.com) – Kondisi infrastruktur sekolah di Kabupaten Probolinggo memperihatinkan. Gedung SDN Resongo IV yang berada di Dusun Watuewuh Desa Resongo, Kecamatan Kuripan nyaris ambruk.
Dari luar, gedung SDN Resongo IV terlihat sudah tak simetris, meliuk seperti kontur pegunungan. Beberapa plafon di gedung sekolah ini, sudah ada yang berjatuhan. Bahkan, satu gedung yang terdiri dari tiga ruang itu, menunggu waktu ambruk. Kayu penahan genteng dan asbesnya sudah lapuk di makan usia.
Oleh warga, kondisi gedung yang memprihatinkan itu dilaporkan ke pihak Kecamatan Kuripan. “Warga ada yang melapor ke saya, terus kami lanjutkan kepada pihak kecamatan. Agar segera mendapat perhatian,” ujar Kepala Dusun Watuewuh, Tinaksan, Jumat, 7 Februari 2020.
Camat Kuripan, Saniwar yang mendapat laporan kemudian mengunjungi lokasi. Perjalanan menuju ke lokasi tak bisa dikatakan mudah, lantaran akses yang berada di perbatasan antara Kecamatan Kuripan dengan Kecamatan Bantaran, sekaligus Wonomerto.
“Ya lumayan jauh dari kantor kecamatan,” tuturnya.
Saniwar mengungkapkan gedung SDN Resongo IV itu sudah tak layak digunakan. “Salah satunya karena kayu utama penopang bangunan sudah banyak dimakan rayap,” ujar kader NU ini.
Ia menilai bangunan sekolah dasar negeri itu sudah berusia tua. Hanya saja, ia tidak tahu persis kapan awal dibangunnya.
“Kami sudah berkoordinasi dengan pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Probolinggo. Dipastikan tahun ini akan dibangun,” ungkap pria asal Kecamatan Tongas itu. (cho/saw)