Polisi “Cepek” Selamat Setelah Terlindas Truk, hingga Pamer Harta di Facebook Bikin Dirampok | Koran Online 19 Okt

2569

Beragam peristiwa kami sajikan pada 18 Oktober 2019 melalui laman media online wartabromo. Ragam berita menarik kini kami rangkum untuk kembali anda baca dalam koran online edisi Sabtu (19/10/2019). Mulai Polisi “Cepek” Selamat Setelah Terlindas Truk, hingga Pamer Harta di Facebook Bikin Dirampok:

  1. Hendak ke Bromo, Turis Jerman Kecelakaan di Kraton

Kraton (Wartabromo.com) – Sekelompok turis mancanegara terlibat kecelakaan di Desa Bendungan, Kraton, Kabupaten Pasuruan. Kondisi turis dipastikan selamat, meski kendaraan yang ditumpangi menabrak mobil boks.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, 4 orang turis yang berada dalam mobil itu berasal dari Jerman. Mereka sedang melakukan perjalanan menuju Bromo. Simak Selengkapnya.

  1. Polisi “Cepek” Depan PIER Selamat Setelah Terlindas Truk
Baca Juga :   Kiai Kampung Korban Kecelakaan Tol Itu Banyak Ajarkan Kebaikan

Pasuruan (WartaBromo.com) – Seorang petugas pengatur jalan di depan Pasuruan Industrial Estate Rembang (PIER) terlindas truk. Peristiwa ini terekam CCTV yang terpasang pada pintu masuk PIER.

Pada rekaman CCTV yang diunggah akun Samsul Pasuruan di Facebook, terlihat ada 2 orang yang membantu mengatur lalu lintas di depan pintu masuk PIER. Simak Selengkapnya.

  1. Perampokan Pemilik Salon Dipicu “Pamer” Harta di Facebook

 Lumajang (WartaBromo.com) – Perampokan rumah pemilik salon di Kecamatan Gucialit, Kabupaten Lumajang dipicu oleh unggahan di sosial media. Pemilik salon sebelumnya tuliskan status seakan telah mendapat rezeki besar.

Kapolres Lumajang, AKBP Arsal Sahban mengungkapkan, Tiananto alias Tante Tiara (24) menjadi korban perampokan pada 1 Oktober 2019. Simak Selengkapnya.

  1. Limbah Batu Bara di Sukorejo Makan Korban, DLH Bungkam
Baca Juga :   Gus Ipul Minta Maksimalkan Perlindungan Tenaga Kerja di Kota Pasuruan
Suprapto, Kabid Pengelolaan Sampah, B3 dan non B3 .

Pasuruan (WartaBromo.com) – Abu panas diduga limbah batu bara yang dibuang di batas Desa Pucangsari-Karangsono, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Pasuruan makan banyak korban. Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pasuruan pun enggan tanggapi hal tersebut.

Saat ditemui WartaBromo di kantor DLH, Kabid Pengelolaan sampah, B3, dan non B3 Suprapto seakan lepas tanggung jawab perihal abu panas di depan kebun kurma itu. Ia mencoba menghindar dan melempar jawaban kepada petugas yang berada di lapangan. Simak Selengkapnya.

  1. ASN Probolinggo Diingatkan Tak Sembarangan Bermedsos

Probolinggo (wartabromo.com) – Aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkab Probolinggo diminta tidak main media sosial (medsos) sembarangan. Sebaiknya ASN fokus pada tugas dan pelayanan hingga terhindar dari jeratan UU ITE.

Baca Juga :   Asik Berdua di Kamar Kos, 7 Pasangan Remaja di Lumajang Diamankan Pol PP

Permintaan itu disampaikan Wakil Bupati (Wabup) Probolinggo HA. Timbul Prihanjoko saat melantik ratusan ASN di Pendopo Bupati Probolinggo, Jumat, 18 Oktober 2019. Simak Selengkapnya.