Sudah Tiga Warga Jadi Korban Abu Panas di Depan Wisata Kebun Kurma

2903

Pasuruan (WartaBromo.com) – Waluyo (32), bukanlah satu-satunya korban abu panas yang dibuang di batas Desa Pucangsari-Karangsono. Dari penuturannya, tercatat sudah ada tiga orang yang kakinya melepuh usai terperosok gundukan abu yang diduga limbah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun) itu.

Dua korban lainnya adalah Sumito, paman Waluyo serta satpam objek wisata Kebun Kurma. Sang satpam bahkan dikabarkan harus menjalani operasi usai kakinya terperosok gundukan abu panas tersebut.

WartaBromo.com, menyempatkan untuk melihat langsung lokasi kejadian yang telah memakan sejumlan korban itu. Berada di area tegalan, lokasi tersebut tepat berada di depan wisata Kebun Kurma. Perbatasan antara Desa Karangsono-Pucangsari-Buluagung (Sengonagung).

Lokasinya yang berhadapan dengan objek wisata membuat sekitar tempat itu cukup ramai. Bahkan, insiden yang dialami sang satpam, dikabarkan terjadi saat yang bersangkutan tengah mengatur parkir kendaraan pengunjung.

Maklum, saat ramai pengunjung, tegalan yang juga bekas lahan ternak itu dimanfaatkan untuk parkir kendaraan.

“Katanya ya pas markir itu, tiba-tiba kakinya terperosok,” kata Dasuki, 75, penjaga kebun mangga di sekitar lokasi.

Dasuki pun tak mengetahui darimana abu panas itu berasal. Tapi, informasi yang beredar, diduga sisa dari batubara.

Dari yang terlihat, tumpukan abu yang membuat sejumlah warga menjadi korban itu memang cukup membahayakan. Meski tampak seperti tanah biasa, namun, gundukan tersebut seperti menyimpan bara. Saat diinjak, kaki langsung amblas.

Untuk membuktikan seberapa panas abu itu, WartaBromo.com, sempat menancapkan sebilah kayu. Hanya sekitar 3-5 menit, ujung kayu yang tertancap di kedalaman setengah meter itu terlihat membara dengan asap

Baca Juga : Kaki Pemuda Ini Melepuh usai Terperosok Abu Panas

Diketahui, Waluyo, warga Jagalan, Desa Karangsono terpaksa dilarikan ke UGD Puskesmas Purwosari akibat luka bakar usai terperosok abu panas, tak jauh dari wisata Kebun Kurma.

Peristiwa itu terjadi saat korban bermaksud mencari mangga. Tanpa sengaja, ia menginjak gundukan abu panas di pinggir jalan. (asd/asd)

Website with WhatsApp Message
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda. Klik disini.