Warga Lekok Rembukan dengan Wabup di Kenduren Mas

1157

Lekok (wartabromo.com) – Kendaraan Urun Rembuk Masyarakat (Kenduren Mas) dimanfaatkan warga Kecamatan Lekok untuk meluapkan uneg-uneg secara langsung kepada Wakil Bupati Pasuruan. Dalam momen inipun, warga Lekok dan Wabup rembukan untuk mencari jalan keluar atas permasalahan di Lekok.

Mudjib Imron, Wakil Bupati Pasuruan mengatakan, program Kenduren Mas memang merupakan wadah untuk memfasilitasi warga untuk menyampaikan aspirasinya, baik yang membutuhkan pelayanan maupun yang ingin menyampaikan pendapatnya langsung kepada kepala daerah.

“Memang untuk menyampaikan aspirasi, jadi warga bisa menyampaikan uneg-uneg tentang permasalahan di wilayahnya,” ungkap pria yang akrab disapa Gus Mudjib ini saat datang ke Kenduren Mas Lekok, Rabu (7/8/2019).

14 OPD di lingkungan Pemkab Pasuruan memang khusus dihadirkan dalam program jemput bola ini. Kesemuanya memberikan pelayanan terpadu di tiap kecamatan yang disambanginya.

Baca Juga :   Suka Duka Vaksinator Covid-19

Seperti yang disampaikan Ahmad Mujib, warga Lekok. Ia tak menyia-nyiakan kesempatan saat bertemu Wakil Bupati Pasuruan, Mudjib Imron. Sebagai warga biasa, ia tak sungkan menyampaikan keluh kesahnya tentang berbagai permasalahan yang terjadi di sekitar Kecamatan Lekok dalam program Talk Show Kenduren Mas.

“Masih ada beberapa masalah yang kami rasakan di Lekok, seperti masalah tentang persampahan, masalah air bersih hingga pengembangan pariwisata di Lekok,” terang Mujib yang memaparkan sekaligus meminta solusi dari pemerintah untuk mengatasi masalah-masalah tersebut.

Menurutnya, masalah sampah yang berada di wilayah pantai di Lekok harus segera diselesaikan melalui bantuan pemerintah.

Wakil Bupati pun menanggapi uneg-uneg yang disampaikan salah satu warga tersebut. Pemerintah sebenarnya telah memiliki beberapa program untuk mengatasi problem-problem tersebut. Seperti SDSB atau Satu Desa Satu Bank Sampah.

Baca Juga :   Kalimat Sesal Nenek saat Cucunya jadi Jaminan Utang

“Sebenarnya Bupati telah menggagas program-program yang sangat bagus untuk masalah-masalah ini, namun itu harus didukung oleh sinergitas dari berbagai pihak,” papar Gus Mudjib.

Ia pun bakal menampung seluruh aspirasi warga, kemudian menginstruksikan kepada OPD terkait untuk membahas mengenai solusinya.

“Yang pasti kami ingin warga proaktif menyampaikan aspirasinya di rembukan Kenduren Mas ini. Sebaliknya, OPD juga harus cepat tanggap memikirkan solusinya,” pungkasnya. (ptr/**)