Pasuruan (wartabromo.com) – Beberapa relawan dari Tagana dan masyarakat sekitar, bekerja bakti membersihkan rumah M. Rasya Maulana, balita penderita gizi buruk di Kota Pasuruan.
Aktivitas gotong royong tersebut terlihat pada rumah di Jalan Panglima Sudirman nomor 152 Kebonagung itu, sejak pagi menjelang siang Minggu, (24/2/2019) ini.
Beberapa barang seperti pakaian kotor, almari, kursi dan lainnya dikeluarkan dari bangunan rumah yang terletak tepat di depan Asrama Polisi (Aspol) Kebonagung itu.
Nanik Ariyani, Koordinator Tagana dari Dinas Sosial Kota Pasuruan mengungkapkan, kegiatan ini dilakukan lantaran melihat kondisi rumah Rasya, yang dapat dikatakan sangat memprihatinkan.
Berdasarkan pantauan WartaBromo, bangunan rumah berukuran 8X10 meter, sekaligus menjadi tempat usaha tambal ban dan warung masih cukup layak. Namun, kondisinya tak rapi hingga diibaratkan bak kapal pecah.
“Tak karuan seperti kapal pecah, hampir di setiap ruangan seperti dijadikan gudang,” ungkap Nanik.
Disebutkan Nanik, orang-orang datang dan rela meluangkan waktu membersihkan rumah Rasya, hanya berasaskan rasa kemanusiaan. Ini juga dilakukan untuk menyambut kedatangan Rasya saat pulang ke rumahnya setelah sembuh nanti.
“Biar saat Rasya pulang dari rumah sakit, rumahnya sudah bersih,” imbuhnya.
Diwartakan sebelumnya, Muhammad Rasya Maulana, balita berusia 14 bulan anak dari pasangan Agus Suhardiman dan Komariah didiagnosis menderita gizi buruk. Saat ini ia mendapatkan perawatan intensif di RSUD Dr Soedarsono, Kota Pasuruan. (ptr/ono)