Catatan Sementara Selain Banten, BNPB Ungkap 35 Korban Tewas Akibat Tsunami di Lampung

1065

Jakarta (wartabromo.com) – Tsunami menerjang pantai sekitar Selat Sunda, Kabupaten Pandeglang, Serang, bahkan Lampung Selatan. BNPB kemudian mencatat, ada 35 korban tewas di Lampung Selatan.

Jumlah korban tewas tsunami di Lampung itu, dipastikan bertambah lebih sepuluh kali lipat dari laporan awal. Sebelumnya, di Kabupaten Lampung Selatan, terdapat 3 korban tewas dan 11 lainnya luka-luka.

Kemudian update data pada pukul 13.00 WIB, Minggu (23/12/2018), menjadi 35 korban dinyatakan tewas; 115 lainnya luka-luka; dan 110 unit rumah warga rusak. Meski demikian, tidak dijelaskan, sampai sejauh mana kerusakan rumah, akibat digulung tsunami kali ini.

“Pantauan udara daerah terdampak tsunami di Pantai Kalianda Kabupaten Lampung Selatan. Korban dampak tsunami di Lampung Selatan per 23/12/2018 pukul 13.00 WIB: 35 orang meninggal dunia, 115 orang luka dan 110 unit rumah rusak. Pendataan masih dilakukan,” ungkap Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, dalam akun Twitter @sutopo_PN.

Disisi lain, tim gabungan masih terus melakukan upaya evakuasi korban di kawasan pantai sekitar Selat Sunda.

Di wilayah Provinsi Banten itu, BNPB sempat mengungkapkan, setidaknya ada 62 korban tewas akibat tsunami. Bahkan 20 korban dilaporkan hilang dan 584 menderita luka.

Upaya kedaruratan, dilakukan Pemerintah daerah, BPBD bersama-sama dengan personil TNI, Polri, Basarnas, Tagana, PMI, relawan hingga masyarakat.

Sampai kemudian bantuan logistik diusahakan segera disalurkan, meski Jalan Raya penghubung Serang-Pandeglang juga dikatakan terputus akibat tsunami. (ono/ono)

Website with WhatsApp Message
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda. Klik disini.