Beragam peristiwa kami sajikan pada 18 Desember 2018 melalui laman media online wartabromo. Ragam berita menarik kini kami rangkum untuk kembali anda baca dalam koran online edisi Rabu (19/12/2018). Mulai Wakil Walikota Pasuruan Dipanggil KPK, hingga Fotografer Pedofil Segera Diadili :
- Kasus PLUT-UMKM, Giliran Wakil Wali Kota Pasuruan Dipanggil KPK
Jakarta (wartabromo.com) – KPK kembali memanggil saksi atas tersangka kasus dugaan suap terkait pengadaan barang dan jasa di lingkungan Pemkot Pasuruan Tahun Anggaran 2018. Kali ini, giliran Wakil Walikota Pasuruan, Raharto Teno Prasetyo.
Pemanggilan tersebut dibenarkan juru bicara KPK, Febri Diansyah kepada WartaBromo, melakui chat WhatsApp, Selasa (18/12/2018). Simak Selengkapnya.
- Saham Pemkab di Tol Gempol-Pandaan Turun
Pandaan (WartaBromo.com) – Kepemilikan saham Pemkab Pasuruan di ruas tol Gempol-Pandaan (Gempan) turun. Awal investasi kepemilikan saham Pemkab tercatat sebesar 16 persen, saat ini, saham Pemkab hanya berkisar 7,2 persen.
Hal itu disampaikan Direktur Keuangan Transmarga Jatim Tol Pandaan, selaku pengelola tol Gempan, Bahrul Alam, Selasa (18/12/2018). Bahrul mengatakan, kendati persentase kepemilikan Pemkab di jalur bebas hambatan ini turun, valuasinya meningkat dibanding saat awal investasi dulu. Simak Selengkapnya.
- Warga Resah Banyak Pembeli Ber-Jeriken, Polisi Gerebek SPBU di Sentul
Lumajang (wartabromo.com) – SPBU di Desa Sentul, Kecamatan Sumbersuko, Kabupaten Lumajang, digerebek Polres Lumajang. Penggerebekan dilakukan setelah terdapat laporan warga yang resah karena banyak pembeli menggunakan jeriken hingga tangki motor modifikasi.
Berdasar laporan warga, pembeli yang kebanyakan pengendara motor seringkali harus menunggu lama untuk melakukan pengisian BBM. Hal ini karena pembeli ber-jeriken dan pembeli yang menggunakan motor dengan modifikasi tangki mengisi BBM dengan jumlah yang tak sedikit. Jumlah antreanpun akhirnya memanjang, bahkan sampai meluber ke jalan. Simak Selengkapnya.
- Koleksi Foto Bugil dan Cabuli Model, Fotografer Pedofil Segera Diadili
Lumajang (wartabromo.com) – Pedofil asal Lumajang ditangkap setelah mengoleksi lebih dari 40 foto model anak dibawah umur. Saat ini kasus tersebut sudah dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Lumajang.
Ketiga tersangka diketahui berinisial Mastenk alias sang Master Pedofil, AN, dan AR asal Kecamatan Tekung, Kabupaten Lumajang. Dilansir dari Republika, Kapolres Lumajang, AKBP Muhammad Arsal Sahban mengatakan, modus ketiga tersangka untuk mendapatkan foto bugil para korbannya yakni dengan membuka jasa foto. Simak Selengkapnya.
- Ikhtiar Atasi Krisis Air Bersih, PWI ajak Masyarakat Tanam 2000 Pohon di Umbulan