Lumajang (wartabromo.com) – Daerah aliran sungai Rejali di Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang dipasangi jaring net. Alat ini untuk mengendalikan banjir lahar dingin Semeru yang datang tiba-tiba.
Dilansir dari pojok pitu, pemasangan dilakukan oleh Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Air, Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat (PU-PR).
“Fungsinya untuk menahan debris saat banjir nantinya, jadi batu yang besar-besar ditahan disana,” ujar Nur Afandi, Petugas Balai Besar Wilayah Sungai Berantas.
Sementara itu, sungai Rejali dipilih karena sudutnya cukup sempit dan aliran airnya cukup deras. Sehingga penggunaan alat yang juga dipasang di Freeport ini dapat lebih maksimal
Jika aliran debris datang, alat tersebut dapat mengendalikan lahar dingin yang mengalir. Warga maupun penambang pasir yang sedang beraktivitas di wilayah tersebut juga memiliki waktu untuk menyelamatkan diri dari banjir yang datang tiba-tiba.
Dikatakan kemudian, pemasangan diawali dengan mengebor batu pada sudut kanan dan kiri tebing dengan kedalaman 6 meter. Lalu dipasangi seling baja dan net baja. Proyek senilai 2,7 M ini diperkirakan rampung pada 27 Desember mendatang. (may/ono)