Lumajang (wartabromo.com) – Tak menghiraukan peringatan rekannya, sebuah truk pasir terjebak banjir lahar dingin Semeru di DAM Sungai Leprak, Desa Jugosari, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang. Akibatnya, puluhan armada truk lain harus bertahan di tepi sungai.
Dilansir dari pojok pitu, truk yang terjebak banjir lahar dingin itu milik Waluyo, warga Desa Kalibendo, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang.
Heri, warga mengatakan, sebelumnya sopir truk telah diperingatkan oleh kawan sesama sopir termasuk warga akan adanya banjir lahar dingin. Hal ini karena sejak Minggu (25/11/2018) siang kawasan tersebut diguyur hujan, hingga reda pada Senin pagi tadi.
Namun, peringatan tersebut tak digubris. Ia pun nekat melaju melewati DAM tersebut. Naasnya saat truk melaju, banjir lahar dingin datang menerjang.
“Banjirnya datang pas truk juga lagi ada ditengah. Sudah diperingatkan sama teman-temannya,” ujarnya, Senin (26/11/2018).
Beruntung, truk tidak sampai terseret arus banjir yang cukup deras, karena As roda truk tersangkut batu. Meski begitu, puluhan armada pengangkut pasir harus menepi di sekitaran sungai, dan berbondong-bondong membantu menarik truk ke tepian. Baik dengan cara didorong, hingga ditarik dengan menggunakan truk yang lainnya.
Akibat banjir lahar dingin ini, puluhan truk tidak bisa melintasi sungai. Hal ini karena jalan tertutup dengan material batu yang terbawa lahar dingin.
Diketahui Sungai Leprak menjadi salah satu jalur lewatnya penambang pasir. Sebelum kejadian ini, peristiwa terseretnya truk memang seringkali terjadi. Terutama saat musim penghujan. (may/ono)
