Kejayan (wartabromo.com) – Ikatan Alumni Santri Sidogiri (IASS) salurkan air bersih ke sejumlah Desa wilayah Kecamatan Kejayan, Kabupaten Pasuruan. Bantuan diberikan sebagai upaya santri turut tanggulangi kesulitan warga di musim kemarau kali ini.
Koordinator kegiatan, Syukron Rois mengungkapkan, penyaluran air bersih ini dilakukan, setelah menilai warga dalam beberapa waktu terakhir terlihat sudah mulai kesulitan, mencukupi kebutuhannya.
“Masih sama seperti tahun-tahun lalu. Lha ini kebetulan pekan pertama, kami salurkan ke tiga Dusun di Desa Kedung Pengaron, Kejayan,” ungkap Syukron, Minggu (30/9/2018).
Tiga dusun yang disasar di Desa Kedung Pengaron tersebut, dijelaskan Syukron, diantaranya Krikilan, Gunung Abang dan Dawuhan.
Hanya saja, upaya yang dilakukanya saat ini, masih harus terkendala waktu, sehingga Dusun Krikilan, belum dapat menerima bantuan air bersih dari IASS.
Iapun berucap terimakasih kepada salah satu perusahaan yang telah menyediakan armada pikap, untuk bersama-sama menyalurkan air bersih ke warga. Dengan armada itu, sebanyak 1.000 liter air bersih, beberapa kali dapat dibawa dan disalurkan.
Sekedar diketahui, Desa Kedung Pengaron, terutama tiga dusun yang dipilih, dinilai paling terdampak krisis air akibat kemarau panjang kali ini. Diketahui, sebenarnya di daerah tersebut terdapat pompa air, namun saat ini kondisinya sudah tidak dapat lagi difungsikan, selain sumber airnya juga mengering.
Dengan sedikit gambaran itulah santri Sidogiri ini, memutuskan memulai aksi sosialnya di Desa berjarak hampir 10 kilometer dari jalan raya Kejayan itu.
“Kalau airnya kami ambil di Desa Kepuh, Kejayan,” imbuhnya.
Sedianya, upaya serupa akan kembali dilakukan IASS, baik di Desa Kedung Pengaron maupun daerah lain, yang memungkinkan diketahui terdapat krisis air bersih. (ono/ono)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
