Kejayan (wartabromo.com) – Niat mengambil air untuk penuhi kebutuhan masjid, seorang pria tewas tertabrak dump truk di jalan Desa Randugong, Kecamatan Kejayan, Kabupaten Pasuruan, Sabtu (29/9/2018). Diduga pengemudi dump truk ngantuk hingga menabrak korban.
Kecelakaan yang menimpa korban bernama Abdur Rohim, warga Desa Randugong, Kecamatan Kejayan, Kabupaten Pasuruan itu, terjadi pada subuh, saat jalan dalam kondisi sepi.
Dari sejumlah informasi, Rohim waktu itu tengah mengisi air di sumur bor, yang berada tak jauh dari kediamannya. Korban, selama ini memang dikenal sebagai penyuplai air bersih ke sejumlah tempat seputar Kejayan, terlebih ketika musim kemarau dan krisis air seperti saat ini.
Dengan membawa truk, korban sudah mengisi air dalam dua wadah besar, yang ada di bak truk.
Rohim pun hendak menghidupkan mesin truk, untuk dapat membawa air bersih ke masjid di Desa Kedung Pengaron, Kecamatan Kejayan, Kabupaten Pasuruan.
“Memang selama 3 bulan ini, desa kami kekeringan. Dan korban ini yang sehari-hari membantu mencari air untuk keperluan masjid,” ujar seorang kerabat.
Rohim kemudian turun dari atas bak truk. Sepertinya, untuk beberapa saat, ia mengecek kondisi truknya dalam kondisi miring. Tapi, tanpa disadari petaka menimpanya. Sebuah dump truk bernopol L-8191-GS, tiba-tiba nyelonong dan tanpa ampun menabraknya hingga tewas.
“Dump truk dari arah utara mau mengambil pasir menabrak dari belakang. Padahal truk korban sudah ada rambu dan riting (lampu hazard),” imbuh kerabat itu.
Kasus kecelakaan ini masih dalam penanganan pihak kepolisian. Sejumlah warga dikatakan telah dimintai keterangan, terutama pengemudi dump truk untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan. Kuat dugaan, pengemudi dump truk lalai, mengantuk saat melaju di jalan Desa Randugong itu, hingga menabrak Rohim. (ono/ono)