Dua Rumah di Kademangan Ludes Terbakar

1040

Probolinggo (wartabromo.com) – Dua rumah di RT 6/RW 1, Kelurahan Triwung Kidul, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo, dilalap api. Kebakaran dipicu oleh pembakaran sampah warga.

Rumah terbakar itu adalah milik Nursiati dan Sundari. “Awalnya saya kira itu kepulan dari sampah yang sering dibakar tetangga belakang rumah. Eh, ternyata dapur saya yang terbakar,” tutur Nursiati.

Istri dari Solihin itu mengungkapkan, selain membuat dapurnya rata, kobaran api itu juga merembet ke dapur Sundari, tetangganya. Akibatnya, sebuah sepeda motor milik Sundari habis dilalap si jago merah. “Orangnya lagi ke Madura selama dua hari. Sudah sejak kemarin, mungkin nanti malam pulang,” kata ibu dua anak itu.

Baca Juga :   Antisipasi Abu Bromo, BPBD Bagi 10 Ribu Masker

Dalam peristiwa yang terjadi pada pukul 14.00 WIB itu, selain 2 rumah, ada 4 sepeda ontel dan 1 sepeda motor gosong. Warga sekitar lokasi pun berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya. Sembari menunggu petugas pemadam kebakaran (damkar) datang.

Sebanyak dua unit mobil damkar dikerahkan untuk memadamkan api. Namun sayang dapur rumah yang berbahan kayu teranjur ludes. Bahkan sebuah motor juga terbakar. Akibat kebakaran itu, korban diperkirakan mengalami kerugian hingga Rp 30 juta.

Kapolsek Kademangan Kompol Toyib Subur, yang berada di lokasi belum memastikan kebakaran akibat apa. Pasalnya, ia tak mau asal nebak tanpa ada indentifikasi terlebih dahulu. “Untuk penyebabnya kita masih lakukan penyelidikan. Memang di belakang rumah ada yang bakar sampah, tapi kan belum tentu dari sana juga,” ujarnya.

Baca Juga :   Tiga Anak Buah Dimas Kanjeng Dituntut Seumur Hidup

Sementara itu, Kepala Teknis Damkar Dinas Satpol PP Kota Probolinggo, Puspito, menduga api dari pembakaran sampah menjalar mengenai bahan yang mudah terbakar. Karena angin sehingga merembet ke bangunan.

Dia menghimbau agar warga lebih waspada terhadap hal-hal kecil yang dapat menyebabkan kebakaran. Warga diminta mengecek peralatan rumah sebelum ditinggalkan. “Seperti kompor, listrik, pembakaran sampah, itu harus dipastikan aman sebelum meninggalkan rumah,” kata Puspito. (fng/saw)