Probolinggo (wartabromo.com) – Membelotnya 3 anggota legislatif dari fraksi PKB ke Partai NasDem disikapi tegas oleh DPC PKB Kabupaten Probolinggo. Mereka akan dipecat secara tidak hormat dari partai berlambang bumi dan bintang ini.
Melompatnya 3 politisi asal PKB ke Partai NasDem dipastikan tanpa proses normal. PKB bahkan menyebut ketiganya tanpa unggah-ungguh langsung ngacir ke parpol lain.
Mereka yang dimaksud adalah Musayyib Nahrawi, Rika Aprilia Wijayanti dan Ahmad Nahrawi. Ketiganya diketahui mendaftar sebagai Bacaleg dari partai NasDem, meski kini masih menjadi anggota fraksi PKB di parlemen.
“Secara formalitas kepartaian, kami belum mendapatkan kejelasan terkait informasi itu. Apalagi sejak pilbup lalu, mereka tidak pernah berkomunikasi dengan partai. Kami akan ke KPU untuk memastikan bahwa mereka memang mendaftar dari partai lain,” ujar Hanafi, Sekretaris DPC PKB Kabupaten Probolinggo, Kamis (19/7/2018).
Jika memang terbukti nyaleg dari parpol lain, maka PKB akan memberikan sanksi tegas.
“Ya pasti diberhentikan dari keanggotaan PKB, jika dia nyaleg di partai lain. Selain itu, kami akan memproses pemberhentian yang bersangkutan dari kursi dewan. Secepatnya mereka akan di PAW,” kata Hanafi.
Sementara itu, ketua Bappilu DPD NasDem Kabupaten Probolinggo, Supoyo menuturkan, bahwa ketiganya sudah memilih mundur sebagai anggota dewan. Pilihan itu sebagai konsekuensi bagi anggota DPR/D jika menjadi caleg dari parpol lain. Ketentuan ini tertuang dalam Peraturan KPU (PKPU) nomor 20/2018.
“Semua sudah proses. Finalnya nanti. Namun SK dari Gubernur Jawa Timur belum turun,” ujarnya.
Selama SK pengunduran diri dari Gubernur Jawa Timur belum turun, ketiganya secara definitif masih jadi anggota DPRD. Dengan begitu mereka tetap berhak menerima gaji dan aneka tunjangan, layaknya anggota dewan lain. (saw/saw)