Probolinggo (wartabromo.com) – Terduga teroris, ALH, diketahui sering berlatih menembak menggunakan senapan angin di sekitar lingkungan desa. Selain itu, ALH diketahui sering menggelar pengajian secara tertutup di rumahnya pada malam hari.
Agus Supandi, salah satu Perangkat Desa Kedung Dalem, Kecamatan Dringu, dirinya pernah memergoki ALH berlatih menembak menggunakan senapan angin. Setidaknya ada 3 kali, ia melihatnya memanggul senapan angin itu.
“Saya pernah melihatnya menggunakan senapan angin. Ya saya kira dia hanya berlatih untuk berburu burung,” ujar Agus, Selasa (22/5/2018).
ALH (37), di lingkungan RT 6 RW 2 Dusun Siwalan, kurang dikenal oleh warga, meski ia sudah sekitar 10 tahun tinggal di rumah mertuanya tersebut. Ia dikenal tertutup dan jarang keluar rumah. Bahkan saat ada kerja bakti, ALH tak pernah ikut. Paling banter ia hanya memberi rokok bagi warga yang ikut kerja bakti.
“Dia tidak pernah membaur dengan masyarakat, sering keluar berjamaah di luar Desa. Saya tidak terlalu tahu banyak tentang Dia, karena dia tidak pernah membaur dengan warga. Bahkan kalau ada orang meninggal dia tidak melayat, jadi jarang sekali berkomunikasi dengar warga sekitar, dia sering keluar katanya sih berjamaah,” katanya.
Keikut sertaan ALH di kelompok pengajian dari luar desa dibenarkan oleh Lukman Santoso, Kepala Dusun Siwalan. Bahkan kelompok pengajian itu pernah dua kali mengadakan pengajian di rumah ALH. Waktunya pun tak lazim menurut warga sekitar. Karena pengajian tertutup itu dilakukan diatas jam 21.00 malam.
“Warga pernah hendak menggrebek pengajian itu karena di luar kebiasaan warga sini yang melakukan pengajian setelah maghrib dan habis isya. Namun hal itu urung dilakukan. Warga hanya menegurnya agar tak mengulangi kembali. Setelah itu tak ada lagi pengajian serupa,” kata Lukman.
Hingga saat ini tim Densus 88 Anti Teror telah menangkap 5 terduga teroris di wilayah Probolinggo. Sebelum ALH, Densus 88/AT telah mengamankan IS, MF dan HA pada Rabu (16/5/2018) Perumahan Sumber Taman Indah (STI), Kelurahan Sumber Taman, Kecamatan Wonoasih. Kemudian pada Jumat (18/5/2018), polisi kembali menangkap AP di komplek perumahan yang sama. (fng/saw)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
