Pasuruan (wartabromo.com) – Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Pasuruan mulai mendistribusikan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) kepada 109.031 keluarga penerima manfaat (KPM) di 24 kecamatan se-Kabupaten Pasuruan. BNPT ini hanya bisa digunakan untuk membeli beras dan telur di e-warung atau agen yang ditunjuk.
Gunawan Wicaksono, Plt Kepala Dinas Sosial Kabupaten Pasuruan mengatakan, masing-masing KPM menerima bantuan sebesar Rp 110 ribu dalam bentuk Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Bank BNI.
“Jadi gak bisa dibuat beli yang lain, karena ini sebagai bagian dari pengawasan dan pengendalian masyarakat. Tujuannya semata-mata untuk membantu masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan akan beras dan telur sebagai menu utama keluarga,” kata Gunawan.
Dilanjutkan kemudian, Dinsos telah mendistribusikan kartu BPNT ini sejak tanggal 7 Mei 2018 dan ditargetkan selesai sebelum Hari Raya Idul Fitri. Dari jumlah tersebut, sebanyak 44.098 penerima BPNT dan tercatat juga sebagai penerima PKH (Program Keluarga Harapan), sedangkan sisanya yakni 64.933 penerima BPNT murni.
“Kalau penerima PKH pasti menerima BPNT, tapi kalau penerima BPNT belum tentu menerima PKH,” kata Gunawan, Jumat (11/05/2018).
Dijelaskan, Bantuan ini sebagai pengganti program Bantuan Sosial Beras Sejahtera (Bansos Rastra), dan menjadi salah satu program penanggulangan kemiskinan.
“Mudah-mudahan dengan adanya program tersebut bisa mengurangi beban pengeluaran rumah tangga miskin dalam memenuhi kebutuhan pangan di kalangan masyarakat Kabupaten Pasuruan,” tutupnya. (mil/may)