Pasuruan (wartabromo.com) – Calon Gubernur Jawa Timur (Cagub Jatim) Khofifah Indar Parawansa, janji berikan beasiswa pendidikan kepada Khofifah Indar Parawansa. Hanya saja, gadis remaja asal Gadingrejo, Kota Pasuruan itu, terlebih dahulu harus menempuh jenjang pendidikan dasar hingga nanti lulus sampai tingkat SMA.
Janji tersebut disampaikan Khofifah saat menyambangi rumah Khofifah Indar Parawansa, di di Jl. Halmahera gg IX, RT 04 RW 05, Kelurahan/Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan, Jumat (27/3/2018) malam.
Putri keempat pasangan suami istri (alm) Slamet dan Dewi Aminah tersebut terlihat memancarkan kebahagiaan, saat Khofifah, yang saat ini maju sebagai Cagub Jatim berpasangan dengan Emil Daradak itu, mengajak berbincang di dalam ruang tamu.
Suasana keakraban itupun terhenti, setelah Khofifah pamit undur diri. Indar, sapaan gadis remaja itupun, kemudian menghantarkan perempuan, yang digadang-gadang bakal menduduki kursi nomor satu di Jawa Timur itu.
Sang ibunda, Dewi mengungkapkan kebanggaan. Ia tak menyangka bila bakal disambangi tokoh terkemuka, Khofifah Indar Parawansa.
“Seperti mimpi, nggak tahu mau bilang apa,” ujarnya kepada wartabromo.com.
Dituturkan kemudian, bila putrinya dijanjikan mendapat beasiswa pendidikan. Namun, Indar harus mampu melanjutkan sekolah dasar hingga nanti dapat lulus sampai tingkat SMA, sehingga dapat melanjutkan ke perguruan tinggi atau universitas, yang diinginkan.
Diketahui, Indar saat ini telah berusia 18 tahun. Selama ini, ia tidak dapat melanjutkan sekolah dasarnya, setelah ayahanda tercintanya meninggal. Agar dapat meraih beasiswa, tentu saja ia harus menempuhnya di program kejar paket A, B sampai paket C.
“Ya, tadi setelah ngobrol, ditanya kenapa beri nama persis dengan bu Khofifah. Terus bilang mau biayai sekolah,” kata Dewi.
Diwartakan, Gadis remaja asal Kota Pasuruan miliki nama Khofifah Indar Parawansa, sama persis dengan Calon Gubernur Jawa Timur (Cagub Jatim) Khofifah Indar Parawansa. Tapi si gadis ini berbeda nasib, karena saat ini hanya bisa membantu ibunya menjual tahu telor.
Sang ayah telah putuskan untuk memberikan nama anak keempat dari delapan bersaudara itu, Khofifah Indar Parawansa.
“Yang pernah disampaikan ke saya, dia (suami) nge-fans ibu Khofifah. Ingin anak keempat ini bisa menjadi anak yang berbakti dan bermanfaat bagi nusa dan bangsa,” kata Dewi.
Di tahun 2000, tahun kelahiran Indar, Khofifah Indar Parawansa menjabat sebagai Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan, dalam kabinet, dikomandani Presiden Abdurrahman Wahid. Khofifah juga saat itu ketua Muslimat NU, yang disandangnya hingga saat ini. (ono/ono)