Probolinggo (wartabromo.com) – Puluhan domba di Kota Probolinggo tiba-tiba lemas dan trauma, bahkan 3 diantaranya mati. Diduga ternak tersebut, mati karena digigit anjing liar.
Ternak tersebut, diantaranya milik Jamali (52), di Kelurahan Wiroborang, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo. Dari total 26 domba dalam kandang miliknya, ada sekitar empat belas kambing sekarat dan trauma. Sementara 3 ekor diantaranya mati dengan sejumlah luka di leher.
Warga meyakini luka tersebut akibat gigitan anjing liar, karena malam sebelumnya ada suara gaduh di sekitar kandang. “Memang tadi malam, tetangga depan itu dengar suara gaduh. Tapi takut mau keluar, dikira ada maling. Tapi ternyata serangan anjing ini, baru ketahuan tadi pagi,” ujar warga, Junaedi, tetangga Jamali, Selasa (27/2/2018).
Warga meminta pihak terkait segera turun tangan. Karena dikawatirkan fenomena alam ini, berkaitan dengan adanya virus antraks. Bahkan, sejumlah kambing yang mati, bagian usus perutnya keluar atau terburai. “Khawatir ada penyakit menular, karena kejadian ini baru terjadi pertama kali,” tambah Junaedi.
Petugas dari Dinas Pertanian setempat langsung me datangi lokasi. Mereka memeriksa kondisi fisik domba yang mati, termasuk yang masih sekarat.
“Sejauh ini baru satu lokasi ini saja. Kami akan buat laporan terlebih dahulu, dan nanti domba yang mati akan dikuburkan agar tidak menimbulkan penyakit,” ujar Kabid Keswan Kesmavet Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Dispertan) Retno Wandansari.
Warga berharap, peristiwa yang meresahkan warga segera berakhir, terutama para peternak domba disekitar lokasi tersebut. Kini warga terus berjaga-jaga secara bersama, agar jumlah domba mati susulan tak sampai bertambah. (lai/saw)