Pandaan (wartabromo.com) – Jembatan penghubung desa, di Dusun klagen, Desa sebani, Kecamatan Pandaan, kabupaten Pasuruan, ambrol sejak akhir tahun 2017 lalu, akhirnya roboh. Beruntung tidak ada korban dalam peristiwa ini.
Dari sejumlah keterangan diketahui jembatan penghubung desa ini roboh sekitar pukul 14.30 WIB, Jumat (9/2/2018).
Terlihat bagian bangunan sisi selatan jembatan roboh. Dengan kondisi air sungai dangkal, tampak ujung jembatan berada di dasar sungai dan sebagian besar badan jembatan berdiri hingga mirip sebuah tangga.
Sejumlah warga, jembatan ini merupakan penghubung terdekat antara Dusun Klagen dan Sebani. Kondisi sebelumnya, diketahui sudah tidak dapat digunakan setelah pondasi sisi ujung sebelah selatan ambrol dan menyisakan sebagian kecil kerangka jembatan.
Robohnya jembatan ini, kian memastikan, terganggunya aktifitas warga. Saat ambrol dan jembatan tidak dapat difungsikan, warga kesulitan, karena harus memutar hingga 3 kilometer, untuk melakukan aktifitas seperti bekerja dan sekolah.
Diketahui sebelumnya, jembatan tersebut ambrol pada sore hari, tepatnya pada 4 Desember 2017 lalu. Kala itu kondisi wilayah ini hujan deras. Aliran sungai yang deras waktu itu membuat pondasi jembatan tergerus dan akhirnya ambrol.
Bukan kali ini saja jembatan ini ambrol. Pada tahun 2010 kondisi serupa pernah terjadi dan dilakukan perbaikan tahun 2011. Pihak desa dikatakan telah melaporkan ambrolnya jembatan dan saat itu masih menunggu perbaikan, yang akan dilakukan pada pertengahan tahun 2018. (ono/ono)