Probolinggo (wartabromo.com) – Sebuah truk fuso sarat muatan kayu sengon terguling, di jalur pantura, termasuk jalan raya Kelurahan Semampir, Kecamatan Kraksaan, Probolinggo, Senin (8/1/2018) pagi. Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tunggal ini, namun bak truk truk terlepas hingga muatan berserakan.
Dari keterangan sejumlah saksi mata, kecelakaan itu terjadi pada sekitar pukul 5.30 WIB. Saat itu, truk memuat sekitar 12 ton lonjoran kayu sengon, melaju dari arah timur ke barat. Tapi pengemudi truk Dani (24), warga Desa Negara, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana, Provinsi Bali itu dikejutkan dengan laju pengendara motor yang tiba-tiba menyeberang. Motor itu memotong jalur truk dari sisi utara menuju selatan jalan.
Tak ingin terjadi kecelakaan, sopir memutuskan membanting setir truk ke kanan. Nahas, laju kendaraan besar bernopol DK-9416-UC ini bablas sehingga terguling karena melewati bahu jalan yang tidak rata. “Sengon itu saya bawa dari Banyuwangi, mau dikirim ke Pasuruan. Saya kaget ada pengendara motor tiba-tiba melintas, saya banting setir tapi truk malah terguling,” tutur Dani, sopir truk di lokasi kejadian.
Ratusan batang sengon yang dimuat truk itu pun berserakan. Selain itu, bak pada kedua sisi truk rusak parah, bahkan lepas dari badan truk. Beruntung Dani dan keneknya Gufron (22) hanya mengalami luka lecet, meski keduanya sempat terjepit kokpit, usai kendaraan terguling. “Sempat terjepit, tapi alhamdulillah hanya kaki kiri saja yang luka mas, selainnya cuma lecet-lecet aja,” imbuh Dani.
Kecelakaan di jalan raya Kelurahan Semampir, Kecamatan Kraksaan ini, kini dalam penanganan Unit Laka Satlantas Polres Probolinggo. Kejadian ini tak menyebabkan kemacetan di jalur pantura, karena posisi kendaraan diluar bahu jalan akses utama jalur darat di pulau Jawa itu. “Diduga sopir kehilangan konsentrasi saat memasuki ruas jalan ini, sehingga tak mampu mengendalikan truk dan kemudian terguling,” kata Kanit Laka Lantas Polres Probolinggo, IPDA. I Nyoman Harayasa. (cho/saw)