Probolinggo (wartabromo.com) – Incumbent Bupati Probolinggo P. Tantriana Sari, meski sudah dipastikan maju dalam Pilkada Serentak 2018, belum juga menentukan pasangan. Wakil Bupati saat ini, Timbul Prihanjoko menegaskan siap bila pecah kongsi, tidak bergandengan.
“Saya bukan pelacur politik untuk meraih kekuasaan dan kedudukan. Saya punya komitmen dan sikap. Jika tidak digandeng, tidak apa-apa. Siap jadi oposisi dan berangkat sendiri. Saya bukan pelacur politik. Saya punya sikap. Saya serius soal ini,” tegas Timbul di ruang kerjanya di Kantor Bupati, Selasa (5/12/2017).
Pria yang menjabat Ketua DPC PDIP Kabupaten Probolinggo ini mengatakan, bukan orang yang gemar membuat pencitraan. Ia mengaku dirinya tidak suka koar-koar karena lebih mementingkan kinerja. Untuk itu, dia tak ambil pusing bila digandeng lagi atau tidak.
“Saya tidak punya massa, saya tidak pintar. Beliaunya sudah tahu kinerja saya. Slow but sure (pelan tapi pasti, red),” kata pria asal Kecamatan Maron ini.
Hingga saat ini, DPC PDIP belum mengumumkan rekomendasi dari DPP. Diketahui, dalam penjaringan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Probolinggo, ada tiga nama yang dikirim ke DPP.
Tiga nama itu adalah Tantriana Sari dan Abdul Malik Haramain, Ketua DPC PKB Probolinggo, dalam posisi Bupati. Sementara Timbul sendiri mengambil formulir sebagai Wakil Bupati.
Terkait rekomendasi itu, Timbul memastikan, pihaknya akan mengumumkan dalam acara Rakercabsus PDIP di Pondok Pesantren Hati Toroyan, Desa Rangkang, Kecamatan Kraksaan, pada Minggu (10/12/2017). Direncanakan 1050 orang, terdiri struktural partai dari tingkat Ranting, PAC dan DPC akan berkumpul.
Di sejumlah kesempatan, Bupati Tantri memberikan sinyal ingin kembali berpasangan dengan Timbul. Selain karena kinerja, Timbul juga dinilai tak pernah neko-neko. Tantri sering mengacungkan tanda jempol sip saat ditanya soal Timbul. “Alam yang akan berbicara. Insya Allah siap,” kata Timbul.
Sementara itu, parpol lain pendukung Tantri, disebut-sebut menyorongkan calon wakil bupati selain Timbul. Namun, tak ada satupun fungsionaris parpol yang bersedia berkomentar.
Sejauh ini, rekomendasi Partai Nasdem dan Golkar sudah turun kepada Tantri. (saw/saw)