Probolinggo (wartabromo.com) – Rute jalan tol Pasuruan-Probolinggo (paspro) seksi IV dipastikan berubah dari rencana awal. Perubahan itu terjadi karena jalur sepanjang 12,7 kilometer tersebut melintasi Pasar Sebaung, Kecamatan Gending.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) proyek Tol Paspro dari Kementerian Pekerjaan Umun dan Perumahan Rakyat (PU Pera), Agus Minarno mengatakan, hingga kini pihaknya mempercepat pembangunan jalan tol. Bahkan Pemerintah Pusat sudah bersiap melanjutkan pembangunan tol seksi IV. Namun, seksi yang akan melintasi 6 kecamatan tersebut bakal ada perubahan.
Penyebabnya ada perubahan jalur wilayah Gending, karena rencana awal jalan tol tersebut melintasi di atas lahan pasar Sebaung, Kecamatan Gending. Dengan begitu, perlu ada pergesaran rute.
“Ada sedikit perubahan. Ternyata gambar rencana awal jalan tol seksi empat itu, ada tumpah tindih dengan pasar. Karena jalan tol kena pasar, jadi dilakukan perubahan atua penggeseran sedikit,” terangnya kepada wartabromo.com, Kamis (19/10/2017).
Menurut Agus, seksi IV ini, mempunyai panjang sekitar 12,7 Km itu, akan melewati 14 desa di 6 kecamatan. Belasan desa itu, adalah Desa Clarak, Kecamatan Leces; DesaTegalsiwalan, Sumberkledung, Tegalmojo, Kecamatan Tegalsiwalan; Desa Watuwungkuk, Kecamatan Dringu; Desa Blado Wetan, Alassapi, Banyuanyar Tengah, Kecamatan Banyuanyar; desa Banyuanyar Lor, Sebaung, Pendil, Kecamatan Gending; Desa Pegalengan Kidul, Brumbungan Kidul, Suko, Kecamatan Maron.
Karena ada perubahan jalur tersebut, lanjut Agus, pihaknya belum melakukan sosialisasi atau kegiatan konsultasi publik. Namun, perubahan gambar jalur jalan tol tidak membutuhkan waktu lama. “Kami sudah mengajukan ke Dirjen soal perubahan itu. Jika sudah selesai, baru langsung kebut sosialisasi,” ujar pria asal Pulau Madura itu.
Agus juga mengatakan proyek pembangunan jalan tol Paspro mulai dari Grati-Kabupaten Pasuruan sampai Leces-Kabupaten Probolinggo berjalan dengan lancar. Pasalnya pembebasan lahannya sudah 96 persen siap. Sementara pembangunan fisil seksi I, II dan III sudah lebih dari 40 persen progresnya. “Kami sudah fokus pada penyelesaikan pengerjaan fisik jalan tol. Karena lahan yang terdampak jalan tol Paspro sudah tuntas,” tandasnya. (fng/saw)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
