Probolinggo (wartabromo.com) – Akses jalan penghubung antara Kabupaten Probolinggo-Lumajang via jalur Tiris sebelumnya putus akibat timbunan longsor, kini telah pulih. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo berhasil membersihkan material longsoran, hingga memastikan jalur ini aman dilalui.
Sejak Rabu (18/10/2017) pagi, puluhan warga dan petugas gabungan bergotong royong membersihkan material longsor sepanjang 2 kilometer Dusun Darungan, Desa Tlogosari, Kecamatan Tiris. Dengan menggunakan alat berat, tumpukan material longsoran itu dievakuasi dari badan jalan.
“Ya, kami harus menggunakan alat berat, karena dengan cara manual tidak mungkin tumpukan material ini bisa cepat kita atasi. Yang penting akses jalan ini, bisa dengan cepat diatasi. Karena ini menyangkut arus transportasi jasa dan ekonomi masyarakat. Untuk perbaikan secara menyeluruh, nanti kita koordinasikan dengan OPD (organisasi perangkat daerah) yang berkompeten,” kata Wakil Bupati Probolinggo, HA. Timbul Prihanjoko, saat meninjau lokasi longsor.
Longsor saat hujan lebat di Desa Tlogosari ini, terjadi tidak hanya di satu titik, tetapi tersebar di 14 titik longsor. Enam titik di sepanjang jalan di sepanjang hampir 2 kilometer. Delapan titik lainnya terjadi di titik sepanjang sungai di dalam hutan Desa Tlogosari. Akibatnya jalan akses Desa Tlogosari, Kecamatan Tiris, Kabupaten Probolinggo-Desa Kalibante, Kecamatan Randuagung, Kabupaten Lumajang putus, karena badan jalan tertutup material longsor.
Selain itu, di beberapa titik plengsengan dan jalan tergerus air, sehingga menyisakan sedikit jalan.
“Untuk jalan yang tergerus kita memasang jembatan darurat. Kita juga pasang bronjong untuk menahan badan jalan itu. Nanti kita koordinasikan dengan PU (Pekerjaan Umum, red) untuk mengajukan anggaran perbaikannya,” ungkap Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo Anung Widiarto.
Sebagaimana diwartakan sebelumnya, longsor terjadi di daerah itu setelah diguyur huja deras sehari penuh pada Senin (16/17/2017). Keesokan harinya, warga dan petugas kemudian melakukan pembersihan material longsor dengan menggunakan alat seadanya. Prioritas utama adalah membersihkan material di jalan penghubung antar desa. Titik pertama longsor yang dibersihkan berjarak sekitar 10 kilometer dari kantor kecamatan. (lai/saw)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
