Pasuruan (wartabromo.com) – Juru bicara Posko Rumah Aspirasi Mukhamad Misbakhun, Fatkhul Mubin, sesalkan robohnya baliho di seputar jalan raya Blandongan, Kota Pasuruan, Senin (16/10/2017) pagi tadi. Pasalnya, Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Pasuruan tidak berkordinasi dengan pemegang ijin baliho saat melakukan pengerjaan gorong-gorong, hingga menyebabkan robohnya baliho.
Sikap tersebut tertuang dalam siaran pers yang disebarkan melalui pesan singkat maupun aplikasi chat ke sejumlah wartawan, sekaligus sebagai pernyataan resmi Misbakhun, anggota DPR RI.
Diketahui, baliho roboh, bergambar Misbakhun dengan bertuliskan ucapan selamat hari raya idul fitri. Di sisi lain, juga terdapat gambar Presiden RI Joko Widodo berikut Ketum Golkar Setyo Novanto.
“Seharusnya tim teknis DPU koordinasi kepada pemegang Izin Mendirikan Bangunan (IMB) bilboard, apabila ingin melakukan pekerjaan galian gorong-gorong di sekitar titik lokasi. Tentu untuk menghindari musibah seperti itu,” kata Mubin.
Selanjutnya, ia pun meminta DPU selain juga berkordinasi dengan pemegang ijin baliho, juga mengajaknya, mewakili Misbakhun untuk menyelesaikan robohnya baliho.
Secara teknis disebutkan, kondisi baliho terangkat dari dasar pondasi dikarenakan ada pekerjaan gorong-gorong yang menyebabkan tanah di area sekitar bergerak dan menjadi tidak stabil.
“Kami siap untuk evakuasi dan koordinasi dengan pihak terkait billboard tersebut. Dan kami mohon maaf sebelumnya kepada beberapa pihak terkait,” imbuhnya.
Diwartakan sebelumnya, Akibat pengerjaan gorong-gorong, sebuah baliho yang terpasang di sekitar jalan raya Blandongan, Kota Pasuruan roboh, Senin (16/10/2017). Meski tidak menimbulkan korban, baliho berukuran 4×6 meter tersebut menutup separuh jalan hingga mengganggu arus lalu lintas jalur utama jurusan Surabaya-Banyuwangi. (ono/ono)