Pasuruan (wartabromo.com) – Seorang personil polwan (polisi wanita) Polresta Pasuruan menjadi korban begal saat melintas di jalan raya pantura Kabupaten Pasuruan, Senin (14/8/2107). Motor dan dua handphone yang tersimpan dalam jok, amblas setelah diancam dengan todongan senjata tajam mirip celurit.
Kapolres Pasuruan Kota AKBP Rizal Martomo menjelaskan, polwan bernama Bripda Puji Lestari (21), sehari-hari berdinas di Polsek Gadingrejo Polres Pasuruan Kota.
Disebutkan, ia menjadi korban aksi pembegalan dalam sebuah perjalanan untuk bertugas.
“Dia mau ambil seragam ke Mess terus ke Polsek Gadingrejo,” kata Rizal Martomo, via sambungan selular, Senin (14/8/2017) sore.
Dilanjutkan, bahwa pembegalan terhadap salah satu personilnya itu terjadi di jalur pantura jalan raya Desa Tambakrejo, Kecamatan Kraton, Pasuruan, sekitar pukul 04.30 WIB.
Polwan asal Jl. Dukuh Kapasan, Kota Surabaya itu, tengah mengendarai motor vario L-6881-WE. Dan saat berada di sisi barat Jembatan Sungai Kraton, ia tiba-tiba dicegat oleh sekelompok begal.
Diperkirakan kawanan ini berjumlah enam orang saling berboncengan sepeda motor. Hanya saja, waktu itu empat orang menghadang dan berhadapan langsung dengan korban. Sedang dua orang lain diperkirakan berada sedikit terpisah saat aksi pembegalan berlangsung.
Motor korban pun amblas berikut dua handphone yang disimpan di dalam jok motor.
“Korban diancam dengan celurit,” tambahnya.
Rizal menegaskan, sudah melakukan pengejaran pada para pelaku dengan mengerahkan hampir seluruh jajaran terutama Satreskrim dan polsek. (ono/ono)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
