Pajarakan (wartabomo.com) – Sedikitnya 10 orang pengendara motor terjatuh akibat tumpahan solar di jalur pantura ruas Pajarakan. Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa naas ini.
Tumpahan solar ini berasal dari sebuah truk yang tengah melaju dari arah barat menuju timur. Saat tiba di depan Kantor Kecamatan Pajarakan, di Desa Sukokerto, Kecamatan Pajarakan, solar dari tangki truk mengucur.
Sopir truk tidak menyadari kejadian ini dan tetap melajutkan kendaraannya hingga perempatan Desa Rondo Kuning, kecamatan setempat, dengan jarak sekitar 1,5 kilometer.
“Solar itu berasal dari sebuah truk yang melintas. Tadi sempat diingatkan oleh warga dan pengguna jalan lainnya, sehingga akhirnya berhenti. Ndak ingat nama sopir dan nopol truknya,” ujar Mulyadi, salah satu warga sekitar, Senin (24/7/2017).
Akibat ceceran solar yang memenuhi jalan raya itu, setidaknya 10 pengendara sepeda motor tumbang.
Rinciannya, di depan BRI unit Pajarakan ada 5 pengendara. Kemudian di timur jembatan Pajarakan hingga depan Puskesmas Pajarakan, ada 5 kendaraan yang jatuh. Semua korban dikatakan tidak mengetahui kalau ada ceceran solar yang tumpah.
Beruntung tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Korban yang jatuh rata-rata mengalami lecet pada tubuhnya. Sementara sepeda motor yang jatuh, mengalami kerusakan ringan.
Polisi bersama warga, kemudian menaburkan pasir ke jalan Pantura yang terkena tumpahan solar. Hal itu dilakukan untuk mencegah terjadinya kecelakaan lalulintas.
Tak hanya itu, satu unit mobil pemadam kebakaran (damkar) milik Pemkab Probolinggo dikerahkan untuk menyiram sisa-sisa oli tersebut.
“Kami diminta melakukan penyiraman untuk membersihkan sisa-sisa tumpahan oli itu. Sekarang sudah bersih dan aman dilewati oleh pengendara motor. Setidaknya ada 10 orang yang jatuh,” kata Abdurrahman, petugas Damkar.
Sementara itu, polisi masih mencari tahu truk tangki yang menyebabkan pengendara di jalur pantura tersebut celaka. Pasalnya, truk tersebut langsung meninggalkan warga yang saat itu sempat menghentikan dan memberitahu kalau tangkinya bocor.
“Tadi warga nelpon petugas memberi kabar itu. Akhirnya Kanit Bimas Polsek Pajarakan Ipda I Wayan Suhendra ke lokasi dan bersama warga menaburkan pasir ke jalan Pantura yang terkena tumpahan solar untuk mencegah terjadinya laka,” ujar Kapolsek melalui sambungan telpon seluler. (saw/saw)