Sumberasih (wartabromo.com) – PCNU Kabupaten Probolinggo bersama Kemenag setempat berencana akan melakukan rukyat untuk melihat hilal di pulau Gili Ketapang, Kecamatan Sumberasih. Hasilnya akan dilaporkan ke PBNU sebagai pedoman untuk menentukan tanggal 1 Syawal 1438 Hijriyah.
Ketua PCNU Kabupaten Probolinggo, KH Saifullah Hadi, mengatakan pihaknya tidak bisa menentukan kapan kepastian Hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriyah.
Alasannya, PCNU Kabupaten Probolinggo masih menunggu keputusan sidang istbat PBNU.
“Kita masih menunggu keputusan sidang isbat PBNU,” ujarnya, Jum’at (23/6/2017).
Ia menjelaskan, tim rukyah NU pada Sabtu (24/62017) besok akan bekerjasama dengan Kemenag Kabupaten Probolinggo.
Kalau berkaca pada tahun lalu, tim rukyat terdiri dari 21 orang, yakni dari PCNU Kabupaten Probolinggo, PCNU Kota Kraksaan, MUI Kabupaten Probolinggo dan Kemenag Kabupaten Probolinggo.
“Hasilnya nanti kita laporkan ke PBNU. Setelah itu PBNU memutuskan kapan kepastian Hari Raya Id,” kata KH Saifullah Hadi.
Sementara itu, Kepala Kemenag Kabupaten Probolinggo Santoso, mengatakan pulau Gili Ketapang sejak beberapa tahun yang lalu sudah ditetapkan sebagai salah satu lokasi pemantauan hilal. Selain berada di titik terluar Kabupaten Probolinggo, di pulau ini jarak langit sangat bebas.
“Kami sudah menyiapkan peralatannya, seperti teropong dan lainnya. Hasilnya nanti, akan kami laporkan ke pusat sebagai acuan dalam rapat isbat menentukan awal Syawal. Mudah- mudahan besok cuaca tidak mendung,” ujar pria kelahiran Jember ini. (saw/saw)