Pasuruan (wartabromo.com) – Kabupaten Pasuruan menjadi daerah yang strategis untuk mengembangkan bisnis dan investasi termasuk bisnis di bidang perikanan. Namun, dari puluhan perusahaan perikanan yang ada di Kabupaten Pasuruan ternyata hanya satu yang telah merealisasikan kewajibannya melalui CSR (Cooperate Social Responsibility).
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Pasuruan, Slamet Handoyo mengatakan, dari 25 perusahaan perikanan di Kabupaten Pasuruan hanya ada satu perusahaan yang telah melaksanakan CSR-nya yakni PT Matahari Sakti. Sedangkan 24 perusahaan lainnya masih belum melaksanakannya.
“Sebenarnya ada yang katanya akan melaksanakan CSR, tapi di luar Jawa. Nah dari pada jauh-jauh, mendingan di daerah sendiri. CSR yang belum tersentuh oleh pemerintah daerah,” kata Slamet saat mengundang 25 perusahaan yang bergerak di bidang perikanan pada acara Fasilitasi CSR Perikanan di Kabupaten Pasuruan, di salah satu rumah makan di Kota Pasuruan, Senin (20/2/2017).
Dijelaskannya, perusahaan-perusahaan perikanan di Kabupaten Pasuruan tersebar di berbagai Kecamatan mulai Kecamatan Rejoso, Beji, Gempol, Kejayan, Pandaan, Rembang, Kraton, Wonorejo, Purwosari dan Gondangwetan .
“Ada yang bergerak di bidang pengalengan ikan dan rajungan, cold storage (pembekuan), pengolahan rumput laut, serta pembenihan nila dan lele, ” katanya.
Pihaknya mentargetkan perusahaan-perusahaan tersebut akan membantu dalam hal mensupport kegiatan peningkatan konsumsi makan ikan, bantuan logistik banjir, bantuan benih ikan maupun pendidikan. (mil/yog)