Pasuruan (wartabromo.com) – Dua orang jamaah umroh asal Kabupaten Pasuruan ditahan oleh polisi arab saudi lantaraan bercanda membawa bom saat ditanya Pramugari pesawat yang akan membawanya pulang.
Informasi yang didapatkan wartabromo.com, kedua jamaah umroh tersebut masing – masing diketahui bernama Umi Widiyani (56) warga Pogar Kecamatan Bangil Kabupaten Pasuruan danĀ Triningsih Kamsir (50) asal Dusun Pilangsari Desa/Kecamatan Beji Kabupaten Pasuruan.
Kedua jamaah tersebut saat ini ditemani oleh anak Umi Widiyani yakni Lyan Widia (35) yang juga turut dalam satu rombongan bersama keduanya.
Kejadian bermula saat rombongan jamaah umroh yang diberangkatkan oleh Hijrah Tour tersebut hendak pulang menggunakan pesawat royal brunei di Bandara King Abdul Aziz dan siap terbang sekitar pukul 18.30 Wib, waktu Saudi.
Namun, disaat sejumlah jamaah hendak memasukkan tas ke kabin. seperti biasa seorang pramugari pesawat menghampiri dan berusaha ingin membantu mengangkat tas sambil bertanya dalam logat melayu.
“Isinya apa nih bu?” kata Pramugrai tersebut.
Secara spontan, keduanya menjawab pertanyaan tersebut dengan nada candaan sekenanya. ” isinya ya oleh – oleh. Masa dari arab isinya bom, ” katanya bergantian.
Mendengar jawaban tersebut, rupanya sang pramugari melaporkan kejadian tersebut ke pilot pesawat sehingga pesawat gagal berangkat dan mengalami delay selama kurang lebih sekitar 15 jam-an.
Akibat kejadian tersebut, pihak keamanan arab Saudi rupanya mengambil sikap untuk menahan kedua jamaah umroh asal Kabupaten Pasuruan tersebut. Bahkan sejak penahanan yakni pada tanggal 11 Januari 2017 hingga kini ketiganya masih berada di Arab Saudi. (yog/yog)