Mayangan (wartabromo.com) – Muhlasin, yang dikabarkan hilang di perairan laut Probolinggo sejak Senin (9/1/2017) dini hari, akhirnya ditemukan. Sayangnya, saat ditemukan oleh tim gabungan pada Selasa (10/1/2017) siang, nelayan ini sudah tak bernyawa.
Kasatpolair Polres Probolinggo AKP. Nur Machfud, mengatakan setelah pencarian di hari pertama tak membuahkan hasil, petugas dibantu nelayan kembali melakukan penyisiran di perairan sekitar Pelabuhan Tanjung Tembaga, Mayangan hingga perairan Tongas. Setelah sekian jam melakukan penyisiran, usaha ini membuahkan hasil.
Nelayan asal Dusun Parus, Desa Lemah Kembar, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo ini ditemukan di perairan Mayangan. Sayang, saat ditemukan korban sudah tidak bernyawa lagi.
“Alhamdulillah, pencarian hari kedua ini tak sia-sia. Kami sudah menemukan jenazah korban di sekitar perairan Mayangan,” ujar AKP Nur Machfud, Selasa siang.
Meski Mukhlasin ditemukan sudah tak bernyawa, penemuan ini disyukuri oleh Muhamad Ayup, adik korban. “Terima kasih untuk semua pihak yang telah ikut membantu pencarian. Sehingga kami dapat menguburkannya dengan layak,” tutur pria yang tinggal di Kelurahan Kademangan, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo ini,
Sebelum korban bersama sejumlah rekannya, mencari cumi-cumi menggunakan perahu sendiri-sendiri. Mereka berangkat melaut pada Senin sekitar pukul 18.00.
Namun, ketika menjaring dahi Muhlasin terbentur besi mesin, saat perahu yang digunakan dihantam ombak dan membuatnya terjatuh ke laut.
Setelah kejadian itu, kapal korban melaju sendiri tanpa kendali hingga menabrak dermaga Pelabuhan Tanjung Tembaga. Kapal itu pun hancur. (saw/saw)