Pandaan (wartabromo.com)- Kondisi Arus balik kendaraan di jalan raya Malang-Surabaya terlihat mengalami kepadatan dan antrian kendaraan, Senin (12/12/2016) petang. Pembatasan jam melintas bagi kendaraan truk bermuatan di atas 3,5 ton nampaknya belum sepenuhnya ditaati oleh pengemudi dan pemilik jasa angkutan barang.
Hal itu terlihat masih adanya truk yang melintas mengarah ke Surabaya.
Lonjakan jumlah kendaraan yang mengarah ke Surabaya mengular mulai dari taman Dayu Pandaan hingga rel KA Desa Karangsono Kecamatan Sukorejo.
Jalan raya Sukorejo-Pandaan yang biasanya ditempuh kurang dari 5 menit, kali ini pengendara harus ektra sabar hingga 30 menit bahkan lebih.
Menurut Kanit Turjawali Polres Pasuruan, Ipda Gede Sukana, untuk mengurai kemacetan tersebut, petugas melakukan penarikan dan kontraflow di seputaran raya Karangjati Pandaan. Beberapa penggal jalan juga ditutup sementara seperti simpang 4 Jetak dan pintu masuk Taman Dayu.
“Kita memprioritaskan kendaraan yang dari arah Malang dan kita turunkan sebanyak 35 anggota termasuk BKO dari Polda,” tutur Gede.
Masyarakat, lanjutnya, dihimbau agar bersabar dan tetap patuh lajur agar kemacetan tidak semakin parah.
Kendaraan yang akan masuk tol agar tetap pada lajur tengah, sedangkan yang akan masuk by pass mengambil lajur lambat.
Diakui atau tidak, semenjak dioperasikanya jalan tol Pandaan-Gempol, jalur Malang-Surabaya sering kali mengalami kemacetan terlebih saat hari libur. (git/yog)
