Panggungrejo (wartabromo) – Sebuah kapal bermuatan truk dan peti kemas terjebak di Pelabuhan Pasuruan, Rabu (30/11/2016). Kondisi tersebut karena nahkoda kapal tak melakukan koordinasi dengan pihak Syahbandar sebelum masuk ke pelabuhan.
Pantauan wartabromo.com, bodi kapal Landing Craft – Tank (LCT) Bintang Samudra tersebut melintang dan menutup pintu pelabuhan. Kapal sebelumnya dalam posisi membujur dan bersandar kemudian perlahan bergeser dan berpindah posisi.
“Nahkodanya tak berkoordinasi dulu padahal tak menguasai medan di pelabuhan,” kata Kepala Syahbandar Pelabuhan Pasuruan, F.A. Agus.
Kapal pengiriman barang tersebut sudah tiba di Pasuruan sejak Rabu (29/11). Nahkoda kapal menunggu ijin dan Syahbandar untuk berlayar. Namun insiden tersebut terjadi.
Akibat jalur tertutup seluruh bodi kapal LCT tersebut, kapal dan perahu nelayan tak bisa keluar-masuk dan tak bisa melaut.
“Kami rugi besar. Puluhan nelayan tak bisa melaut,” ujar seorang nelayan.
Hingga berita ini ditulis, posisi kapal LCT tersebut masih melintang. Menurut sejumlah warga yang melihat di lokasi, posisi kapal yang sudah terjebak tersebut bisa bergeser jika laut pasang. (fyd/fyd)