Pasuruan (wartabromo) – Wali Kota Pasuruan Setiyono menyebut saat ini ada pihak yang sengaja mengganggu stabilitas nasional. Ia meminta seluruh warganya tak mudah diprovokasi dan terus mempererat persatuan dan menjaga kedamaian.
“Saya berharap seluruh komponen masyarakat tetap menjaga perdamaian, ketentraman, serta mempererat persatuan dan kesatuan bangsa di saat stabilitas negara tengah digoyang. Perbedaan bukan berarti berpecah, justru di situlah momen untuk menumbuhkan persatuan dan kesatuan untuk tetap tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sebagai cerminan ke Bhinneka Tunggal Ika sekaligus ciri khas bangsa Indonesia yang tidak dimiliki bangsa lain,” kata Setiyono.
Hal itu disampaikan Setiyono dalam Apel Nusantara Bersatu, di Halaman GOR Untung Suropati, Kota Pasuruan, Rabu (30/11/2016).
Setiyono juga mengajak segenap elemen masyarakat termasuk umat Islam agar senantiasa mengedepankan rasa persatuan dan kesatuan bangsa di atas kepentingan kelompok, suku, agama, danĀ golongan.
Apel tersebut dihadiri Ketua DPRD Kota Pasuruan, Ismail Marzuki Hasan, Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, Sudiono Fauzan, Kapolres Pasuruan, AKBP Muhammad Aldian, Kapolres Pasuruan Kota, AKBP Yong Ferrydjon, Dandim 0819 Pasuruan, Letkol Inf Sugiyatmono, para alim ulama, tokoh masyarakat dan lintas agama, serta beberapa pejabat kedua wilayah.
Peserta apel terdiri dari satuan Kepolisian dan TNI, serta PNS, Satpol PP dan Linmas.
Para peserta apel mengenakan pengikat kepala berwarna merah putih sebagai tanda bahwa masyarakat Indonesia adalah satu yang tidak dapat dipisahkan oleh suku, agama, ras, dan antar golongan. (mil/fyd)