Karaton (wartabromo) – Husky – CNOOC Madura Limited (HCML) akan menanam 6.000 mangrove di pantai Desa Semare, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan. Upaya konservasi ini akan melibatkan kelompok petani lokal.
“Kami akan tanam sebanyak 6.000 mangrove di sana. Kami sudah teken MoU dengan Kelompok Petani Mangrove Samudera Semare. Penanaman akan dilakukan pada bulan Oktober ini. Tinggal menunggu datangnya bibit mangrove,” kata Head of Relations HCML Hamim Tohari, dihubungi Sabtu (22/10/2016).
Ribuan pohon mangrove tersebut mengganti pohon-pohon yang ditebang beberapa waktu lalu untuk pembangunan lapangan BD dan fasilitas pendukung lainnya.
“Sesuai ketentuan, untuk satu batang mangrove yang ditebang akan diganti dengan 10 batang mangrove baru,” tandasnya.
Banyaknya protes dalam pelaksanaan proyek gas Semare sangat disayangkan. Sebagai perusahaan yang menjalankan tugas negara, HCML tentu menjalankan kegitan operasi sesuai aturan pemerintah.
“Adanya tudingan kami bekerja tanpa izin, tentu saja tdak benar,” katanya. (fyd/fyd)