Pasuruan (wartabromo) – Selain ribuan rumah, banjir juga merendam Terminal Pasuruan, Kelurahan Blandongan, Kecamatan Bugulkidul, Kecamatan Bugulkidul, Kota Pasuruan. Akibatnya terminal lumpuh.
Menurut warga terminal sudah tergenang banjir sejak Senin dini hari, dan sempat mencapai ketinggian 1 meter. Seluruh penjuru terminal tergenang hingga menyerupai persawahan. Selasa (11/10/2016) sore, air masih menggenang terminal. Karena tak bisa dimasuki bus dan angkutan umum, terminal digunakan anak-anak bermain.
“Tadi pagi mencapai 1 meter, ini sudah mulai sururt,” kata Fanani, salah seorang warga di lokasi.
Semua bus antara kota dalam provinsi Jurusan Banyuwangi – Surabaya dan Banyuwangi – Malang maupun Pasuruan – Mojokerto diarahkan langsung ke Jalan Ir Juanda, memasuki dalam kota. Begitu juga bus dari arah sebaliknya.
“Biasanya malam hari surut,” kata Aziz, warga lainnya.
Banjir akibat meluapnya Sunga Petung merendam ribuan rumah di Kelurahan Kepel, Blandongan, Tapaan dan Bakalan.
Selain itu, akibat luapan Sungai Welang dan Sungai Rejoso, ribuan rumah di wilayah Kabupaten Pasuruan juga dilanda banjir. Banjir juga merendam Jalur Pantura Tambakrejo, Kecamatan Kraton. Sore ini, banjir di sejumlah wilayah berangsur surut. (fyd/fyd)