Mayangan (wartabromo) – Benda yang diduga sampah antariksa yang jatuh di perairan Pulau Gili Ketapang Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo, akan diteliti oleh Lembaga Penerbangan dan Antariksa (LAPAN).
Tim LAPAN Watukosek Gempol Pasuruan langsung mendatangi Mapolresta Probolinggo untuk mengambil barang tersebut. Pihak LAPAN sendiri, memastikan bahwa benda asing tersebut merupakan serpihan dari roket Falcon 9. Roket ini digunakan untuk meluncurkan satelit J-C-SAT16 milik Jepang pada 14 Agustus 2016 lalu.
“Ya setelah kami identifikasi itu merupakan pecahan dari roket Falcon sembilan,” ujar Dian Yudha Risdianto, Kepala LAPAN Watukosek Gempol, Minggu (9/10/2016).
Ia mengatakan serpihan ini, merupakan bagian ke-empat yang ditemukan di Indonesia. Sebelumnya tiga bagian lainnya ditemukan di pulau Giliraja, Kecamatan Gili Genting, Kabupaten Sumenep pada 29 September 2016 lalu.
Dian, juga memastikan bahwa benda tersebut tidak berbahaya. “Tidak berbahaya, yang di Sumenep sudah kita lakukan identifikasi dan pengujian dan sudah dinyatakan ini tidak ada radioaktif,” tuturnya.
Serpihan dari Pulau Gili Ketapang ini langsung dibawa ke kantor LAPAN di Watukosek Kecamatan Gempol Kabupaten Pasuruan, untuk kepentingan penelitian.
Sebagaimana diwartakan sebelumnya, pada Jumat (8/10/2016) warga Pulau Gili Ketapang, geger dengan temuan benda asing yang diduga serpihan roket Falcon 9. Mereka pun berbondong-bondong untuk melihatnya. Guna kepentingan penyelidikan, keesokan harinya, benda ini dibawa ke Mapolresta untuk diamankan. (saw/yog)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
