Bangil (wartabromo) – Inisiasi pengajuan hak interpelasi oleh DPRD dari Fraksi Demokrat terkait kegagalan penyerapan APBN oleh pemerintah daerah terhadap pembangunan MAN IC di Desa Kedawung Wetan Kecamatan Grati Kabupaten Pasuruan mendapatkan dukungan penuh dari fraksi Gerindra.
Ketua F-Gerindra DPRD Kabupaten Pasuruan, Rohani Siswanto mengatakan, pihaknya memberikan kebebasan kepada setiap anggota DPRD asal Fraksi Gerindra untuk mendukung pengajuan hak interpelasi tersebut.
“Interpelasi merupakan hak setiap anggota DPRD dan sampai dengan saat ini kami memberikan kebebasan kepada setiap anggota dalam penggunaan hak tersebut sesuai nurani masing-masing anggota fraksi, mengingat DPC ataupun fraksi belum mengadakan rapat khusus mengenai pembahasan MAN IC tersebut,” ujar Rohani Siswanto.
Pria yang juga menjabat sebagai Sekretaris Komisi IV DPRD Kabupaten Pasuruan tersebut menjelaskan, Pemerintah daerah dan Kementerian Agama dianggap lemah dalam fungsi koordinasinya terutama dalam mengaktualisasikan komitmen yang sudah ditandatangani Bupati dan Kementerian Agama. Padahal, Kabupaten Pasuruan merupakan satu-satunya di Jawa Timur yang mendapatkan project pembangunan Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia (MAN IC) tersebut.
“Harus ada penjelasan resmi dari Bupati mengenai kegagalan tersebut, serta langkah – langkah kongkrit apa yang akan diambil supaya MAN IC tetap di Pasuruan, dan itu dimungkinkan ruangnya melalui interpelasi, ” kata Rohani.
Seperti diwartakan sebelumnya, bergulirnya wacana penggunaan hak interpelasi DPRD terkait kegagalan realisasi anggaran APBN untuk pembangunan MAN IC dimunculkan oleh Fraksi Demokrat.
Salah seorang anggota DPRD asal F-Demokrat, Mujibbud Da’awat mengaku saat ini pihaknya sudah mendapatkan dukungan berupa tanda tangan dari sejumlah anggota fraksi di DPRD Kabupaten Pasuruan. (yog/yog)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
