Lumajang (wartabromo) – Aktivitas gunung semeru tidak seperti biasanya, pasalnya secara tiba-tiba memuntahkan guguran awan panas ke arah sungai besuk kobokan- besuk kembar lumajang, Sabtu (13/2/2015) pagi.
Informasi yang didapatkan oleh wartabromo dari Kepala TNBTS Ayu Dewi Utari menyebutkan, guguran awan panas tersebut terjadi sekitar pukul 06.15 Wib, pagi tadi. Awan panas tersebut jatuh dari puncak semeru ke arah sektor selatan – tenggara (Besuk Kobokan – Besuk Kembar).
“Dugaan sementara akibat aktivitas pertambahan kubah pada November 2015 di sekitar puncak dan lidah atau kubah lava November 2015 patah atau tidak stabil pada februari 2016 ini, “ tulis Ayu Dewi Utari melalui pesan pendeknya pada wartabromo.
Kendati demikian, Ayu memastikan jika awan panas tersebut tidak menimbulkan kerugian yang cukup banyak lantaran jauh dari pemukiman warga dan tepat berada di atas sungai.
Jarak desa terdekat pada arah sektor tersebut 9 kilometer,” lanjutnya
Untuk diketahui awan panas tersebut tampak membumbung tinggi ke udara dengan kondisi warna hitam pekat.
“Status semeru tetap waspada, dan ini bukan erupsi,” tegasnya. (yog/yog