Pasuruan (wartabromo) – Usaha Timsus Cobra Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim untuk meringkus perampok minimarket berinisial A asal Wonokerto, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Pasuruan nyaris gagal. Pasalnya, pelaku yang digerebek petugas sempat berteriak memanggil-manggil warga.
“Dia sempat mengerahkan massa dengan memanggil warga, ” kata salah seorang anggota unit Jatanras Polda Jatim yang ditugasi mengamankan pelaku pada wartabromo. Namun, usaha pelaku yang masih berusia 17 tahun untuk lolos dari penyergapan itu gagal.
Sebab, petugas yang sebagian berpakaian preman itu berhasil memberikan penjelasan warga. Begitu mengetahui duduk perkaranya, warga akhirnya membiarkan polisi membawa pemuda yang kala itu masih mengenakan sarung coklat dan baju hitam itu. “Saya kerja di pabrik plastik pak. Saya cuma diajak teman, ” kata pelaku A pada petugas.
Berdasarkan pengakuannya, dirinya cuma satu kali ikut dalam aksi perampokan yang dilakukan di salah satu minimarket di wilayah Pasuruan. Kendati demikian, pihak kepolisian masih terus melakukan pengembangan untuk mengungkap keberadaan anggota komplotan lainnya.
Seperti diwartakan sebelumnya, empat orang pelaku sindikat perampokan minimarket asal Pasuruan dibekuk oleh Timsus Cobra Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Jawa Timur. Versi polisi, dua pelaku terpaksa dilumpuhkan lantaran mencoba melarikan diri saat hendak ditangkap.
Keempat pelaku perampokan spesialis minimarket tersebut masing – masing berasal dari Sukorejo, Beji dan Kota Pasuruan berinisial AH, K, S dan AK. (yog/rur)