Purwosari (wartabromo) – Kader Muda Nahdlatul Ulama diharapkan memiliki kemampuan loby dan negosiasi dalam mengembangkan organisasi serta membangun jaringan (networking) yang luas di tengah masyarakat.
Kemampuan negosiasi ini pun menjadi salah satu materi penting kegiatan Latihan Kader Muda (Lakmud) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) yang digelar di MA. Walisongo Desa Sumber Rejo Kecamatan Purwosari, Pasuruan, Selasa (22/12/2015).
“Kemampuan lobi dan negosiasi dibutuhkan agar kader muda NU mampu berkomunikasi secara baik saat berhadapan dengan konflik atau masalah. Terpenting negosiasinya dilandasi akhlak yang baik, ” kata Ketua PAC IPNU Purwosari Abdul Majid.
Menurutnya, kader muda NU seyogyanya mampu menyelesaikan beragam permasalahan internal dan eksternal organisasi secara baik sehingga pembekalan dan pemberian materi yang tepat bisa menjadi ilmu dan bekal berharga di era yang sangat kompetitif saat sekarang.
Sejumlah pemateri berkompeten pun dihadirkan untuk memberikan pembekalan kepada para peserta Lakmud dari berbagai disiplin ilmu dan profesi.
“Kita ingin generasi NU menjadi kader terbaik yang bisa menerjemahkan islam rahmatan lil alamin, ” katanya.
Tak hanya materi lobi dan negosiasi serta komunikasi, Latihan Kader Muda NU yang didukung oleh media online wartabromo dan diikuti oleh sekitar 85 perwakilan Pengurus Ranting dan Komisariat itu menyajikan beragam materi mulai dari kepemimpinan, aswaja, menejemen organisasi, problem solving dan diskusi persidangan.
“Ini merupakan latihan lanjutan bagi kader IPNU – IPPNU setelah sebelumnya mengikuti kegiatan masa kesetiaan anggota (Makesta). Kita berharap kader muda NU menjadi kader terbaik yang siap menjadi garda terdepan sebelum memasuki banom diatasnya seperi Ansor maupun Fatayat, ” kata Army Lailiyah, Ketua PAC IPPNU Kecamatan Purwosari. (*/yog)