Pasuruan (wartabromo) – Haul ke-34 KH Abdul Hamid menjadi berkah bagi pedagang. Mereka mengaku omsetnya naik hingga tiga kali lipat.
Para pedagang datang dari berbagai kota seperti Jombang, Malang, Bangil dan Pasuruan sendiri. Mereka sengaja datang ke Pasuruan untuk mengais rejeki dari ratusan ribu jamaah yang datang ke haul.
Zainul, pedagang kripik asal Bangil yang ditemui wartabromo.com di Kelurahan Kebonsari, Senin (21/12/2015), mengaku sudah datang ke lokasi haul sehari sebelumnya. Sudah beberapa tahun, Zainul berdagang saat haul Kyai Hamid.
“Saya sudah datang ke sini sehari sebelum haul tapi masih kalah cepat sama yang lain,” ujar Zainul yang tidak mendapat tempat strategis berjualan.
Meski demikian, ia mengaku daganganya tetap laku dan mendapat banyak untung. “Kalau biasanya dapat Rp 100 ribu sekarang Rp 300 ribu,” ungkapnya.
Ibrahim, pedagang pernak-pernik asal Malang mengatakan haul tahun ini tidak seramai tahun lalu. Meski omsetnya naik, tidak setinggi tahun lalu.
“Tidak seramai tahun lalu (dagangan saya),” ujarnya.
Haul Kyai Hamid setiap tahun didatangi ratusan ribu jamaah dari berbagai daerah. Kesempatan itu tidak disia-siakan ratusan pedagang yang datang dari dalam dan luar kota untuk mengadu untung. (syd/fyd)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
