Pasuruan (wartabromo) – Kemacetan parah hingga hari kedua beroperasinya jalan tol Gempol-Pandaan masih terjadi dikawasan simpang empat Taman Dayu Pandaan.
Seperti yang terlihat sepanjang hari ini, Minggu (14/6/2015). Kemacetan dan antrean kendaraan terlihat terjadi dari ketiga arah, arah kota Pandaan, arah by pass dan yang lebih parah dari arah Malang. Lebih dari 3 km kendaraan terlihat menumpuk mengarah ke Surabaya.
Kabag ops lalu lintas Polres Pasuruan Iptu Sukiyanto saat memimpin pengaturan arus lalin dilokasi, kepada wartabromo.com mengatakan, bahwa penyebab terjadinya kepadatan di kawasan simpang empat Taman Dayu yang juga menjadi pintu gerbang tol ini, karena sarana dan prasarana exit tol belum siap dan tidak memadai.
“Harusnya sarana dan prasarananya dipersiapkan dulu,” tegas Iptu Sukiyanto.
Lebih lanjut Sukiyanto menyampaikan, Balai besar lima selaku pemilik kewenangan jalan nasional perlu mempertimbangkan prasarana yang tersedia saat ini.
“Perlu itu balai besar lima mengevaluasi lagi kesiapan dibukanya jalan tol,” tambah Sukiyanto.
Banyaknya penggal-penggal jalan diseputaran simpang 4 Taman Dayu turut mempengaruhi terjadinya kemacetan.
“Dinas perhubungan perlu mengkaji ulang, bila perlu berjaga disini biar tahu seberapa parah kemacetan yang terjadi setelah tol dibuka” imbuh Sukiyanto.
Untuk mengurai kemacetan ini, petugas melakukan pola-pola pengaturan seperti memasang rambu pemisah lajur dan menutup penggal-penggal jalan didepan Taman Dayu maupun depan perusahaan air mineral.
Namun hal ini tetap belum mampu mengurai kemacetan. Termasuk melakukan sistem kontraflow. (egy/yog)