Kraton (wartabromo) – Setelah sempat terhenti selama dua minggu, pengelasan dan pemasangan Pipa transmisi PT Pertagas Porong – PLTU Grati akhirnya mulai dilanjutkan sejak Rabu (11/2/2015) kemarin.
Pihak Pelaksana proyek pemasangan pipa PT Pertagas beralasan, mereka sudah melaksanakan rekomendasi yang sempat dihasilkan dari pertemuan pihak PT Pertagas dengan Pansus II RDTR Kecamatan dan perwakilan dinas terkait di Balai Desa Plinggisan, beberapa waktu lalu.
“Kita sudah melaksanakan sosialisasi sebagaimana diminta. Artinya, dalam surat rekomendasi tersebut jangan dikerjakan kalau belum selesai sosialisasi. Nah, sekarang kita sudah selesai (sosialisasi) di semua desa di Kecamatan Kraton dan Pohjentrek,” terang Muhammad Hariono Suyono, Humas Kontraktor Konsorsium Kelsi Menara Gading, pelaksana proyek transmisi pipa Pertagas pada wartabromo, Kamis (12/2/2015).
Menurutnya, upaya sosialisasi pengerjaan proyek pemasangan pipa gas dilakukan di balai desa masing-masing dengan diikuti oleh perangkat desa setempat dan warga, pihak Muspika serta perwakilan Satpol PP.
“Kita melakukan sosialisasi sesuai jadwal yang mereka (pihak desa) tentukan. Berita acara kegiatan juga dilampirkan kok,” terangnya.
Sementara terkait pernyataan Humas PT Pertagas, Aditya pada salah satu media cetak lokal bahwa pihak Satpol PP yang mencabut penghentian pengerjaan tersebut dibantah oleh Pihak pelaksana proyek.
“Soal itu gak ada kaitannya dengan Satpol PP. Kita mengaju pada surat rekomendasi hasil pertemuan. Ada lampu hijau setelah sosialisasi baru kita jalan,” tambah Hariono.
Seperti diketahui sebelumnya, Setelah sempat dihentikan, proyek pengelasan pipa transmisi PT Pertagas ternyata kembali dilakukan di titik Desa Klampisrejo Kecamatan Kraton, Pasuruan sejak Rabu (11/2/2015) kemarin.
Sejumlah pekerja tampak mulai melakukan pengelasan terhadap pipa gas di tepi selatan jalan yang menghubungkan dua kecamatan yakni Kraton dan Pohjentrek. Mereka melakukan penyambungan pipa berukuran 18 inchi tersebut yang sebelumnya sudah ditempatkan berjajar di tepi jalan desa.(yog/yog)