Sidoarjo (wartabromo) – Rumah berlantai 2 di Perum Pondok Jati Blok BC nomer 12 A sejak pukul 11.00 wib, siang tadi terlihat ramai oleh para kerabat dan tetangga sekitar. Hal yang tak biasanya ini berkaitan dengan hilangnya pesawat Air Asia nomer penerbangan QZ8501 jurusan Bandara Juanda-Singapura yang dinyatakan hilang kontak oleh menara ITC Sukarno Hatta pukul 07.55 wib, Minggu (28/12/2014) pagi.
Ya, rumah mewah berlantai 2 ini adalah milik kapten pilot pesawat air asia tersebut, Kapten Irianto (50). Meski terlihat banyak orang, namun istri Iryanto, Ijah (48) justru tak nampak diantara warga.
Menurut salah seorang ketua RT perumahan setempat, Bagianto, sejak adanya kabar hilangnya pesawat milik maskapai Malaysia tersebut, istri Iryanto mengurung diri di dalam kamar, sementara kedua anaknya Ninis (22) dan Galih (8) saat ini sedang berada di Jogjakarta dalam rangka liburan sekolah dirumah orang tua Iryanto.
“Ibu Ir (panggilan Ijah) mengurung diri di dalam kamar dan tidak mau ditemui siapapun” cerita Bagianto.
Pada awalnya warga telah mendengar kabar hilangnya pesawat air asia dari media massa, namun karena belum ada kejelasan dari pihak terkait kondisi pesawat tersebut. Warga belum berani mengabarkan ke pihak istri sang pilot.
Warga mulai mendatangi rumah iryanto setelah ada kabar resmi dari pihak masakapai Air Asia kerumah Iryanto.
“Awalnya kita bingung karena belum ada keterangan resmi” tambah Bagianto. (ryn/yog)