Sukorejo (wartabromo) – Sejumlah wali murid siswa SD Negeri Glagahsari Kecamatan Sukorejo Pasuruan mengaku kecewa terhadap pihak sekolah setempat. Pasalnya hingga saat ini ijasah sejumlah siswa yang lulus tahun ini, belum juga diserahkan oleh pihak sekolah.
Salah seorang wali murid, Mustaghfirin (38) mengatakan, sejumlah ijazah siswa mengalami kerusakan yang diakibatkan keteledoran oknum guru saat para siswa melakukan cap tiga jari pada ijasah.
Hal ini diketahuinya saat mendatangi sekolahan untuk menanyakan ijasah anak keduanya tersebut.
“Beberapa ijasah siswa mengalami kerusakan, seperti milik anak saya, ada cap tiga jarinya tapi gak ada fotonya” ungkap Mustaghfirin.
Dikatakan pula, beberapa ijazah milik siswa lain juga terlihat lusuh terkena bekas tinta, serta penempatan cap tiga jari yang tidak pas dimasing-masing foto. Hal ini selain membuat kesal para wali murid lantaran anaknya akan segera melanjutkan pendaftaran ke jenjang SMP dan membutuhkan foto copy ijazah untuk melengkapi persyaratan admistrasi.
“Kita bingung mas, pihak SMP minta foto copy ijazah, sedangkan ijazah belum kita pegang” keluh bapak dua anak ini.
Disisi lain, wali murid menilai pihak sekolah terlalu ceroboh dan kurang hati-hati saat mengerjakan ijazah yang mengakibatkan kerusakan.
Sementara itu pihak sekolah membenarkan adanya kesalahan pada beberapa ijasah milik siswa lulusan tahun 2014 ini. Salah seorang guru Dody mengakui adanya kesalahan yang dilakukan oleh pihak sekolah sehingga mengakibatkan beberapa siswa belum menerima ijazah. Menurutnya, pihak sekolah sudah mengajukan ijazah pengganti ke pihak Diknas Kabupaten.
“Dua minggu lalu kita sudah mengajukan blanko ijazah ke diknas sebagai pengganti ijazah yang rusak” tutur Dodi. Sedangkan kapan ijazah itu akan selesai, Dodi tidak bisa memberi kepastian, karena menunggu kiriman blanko ijazah dari diknas. (ryn/yog)