Pandaan (wartabromo) – Ormas Front Pembela Islam (FPI) Kabupaten Pasuruan mendesak agar Kapolres Pasuruan, AKBP Ricky Purnama meminta maaf kepada organisasi islam tersebut lantaran dia telah mengeluarkan kata – kata hujatan yang tak sepantasnya kepada sejumlah anggota FPI.
Pernyataan tersebut disampaikan secara terbuka oleh Perwakilan FPI DPD Jatim dalam rapat koordinasi dalam rangka pencegahan gangguan ketentraman dan ketertiban umum di wilayah Kabupaten Pasuruan, di Kantor Kelurahan Kalitengah, Kecamatan Pandaan, Kamis (11/9/2014).
“Kami minta Kapolres Pasuruan meminta maaf kepada tiga anggota kami karena kapolres menghina dan menghujat anggota kami dengan menyebut (maaf) bajingan,” ujar Hasan dihadapan peserta rapat yang dihadiri oleh perwakilan dari unsur Muspida Kabupaten Pasuruan seperti Wakapolres, Dandim 0819 Pasuruan serta tokoh MUI dan PCNU Kabupaten Pasuruan.
Kegiatan rapat koordinasi itu sendiri dilakukan menyusul adanya aksi sweeping yang dilakukan oleh gabungan ormas Front Pembela Islam (FPI) di sejumlah tempat hiburan malam di wilayah Pandaan, Sabtu (6/9/2014) lalu.
Data yang diperoleh wartabromo, aksi sweeping tersebut dilakukan oleh tiga kelompok massa yakni Tajul Muslimin, Front Pembela Islam dan laksus Gempol. Mereka melakukan sweeping di tempat karaoke Srikandi, Lestari dan Reso di Komplek Pertokoan Taman Dayu Pandaan.
Wakapolres Pasuruan, Kompol Fahmi Arif saat dikonfirmasi terkait desakan permintaan maaf oleh Kapolres kepada anggota FPI tersebut enggan untuk berkomentar.
“Konfirmasi ke Kapolres langsung saja ya,” ujar Kompol Fahmi singkat. (ryn/yog)