Gondang wetan (wartabromo) – Fatkhurrohman, pemuda asal Dusun Kluwes, Desa Menarik, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan ini membuktikan bahwa keterbatasan fisik tidak menjadi halangan untuk mencapai cita-cita dan berprestasi. Meski mengalami kebutaan sejak lahir, pemuda berusia 24 tahun ini mampu mencapai prestasi yang bahkan sangat sulit dilakukan pemuda normal, hafal 30 jus Al-Qur’an.
Bukan hanya hafal, Cak Rohman, begitu ia biasa disapa, sangat fasih melantunkan ayat demi ayat suci Al-Qur’an. Atas segala kelebihannya tersebut, Cak Rohman sudah menyabet berbagai piala dalam Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) dan Musabaqoh Hifdzil Qur’an (MHQ) baik tingkat Kabupaten, Provinsi hingga Nasional.
Apa yang dicapai bungsu pasangan Khozin (60) dan Hanifah (55) ini bukan tanpa kerja keras. Dimulai sejak masih kecil, kedua orang tuanya selalu memperdengarkan lantunan ayat-ayat suci Al-Qur’an melalui tape recorder maupun radio. Dari sanalah, Rohman kecil lambat-laun semakin akrab dengan suara bacaan Al-Qur’an dan kemampuannya menghafal semakin terlihat. Meski hanya mendengar suara, ia dengan cepat hafal bacaan yang ia dengarkan.
Pada usia 4 tahun, karena keadaan ekonomi keluarganya yang tidak berkecukupan, orang tua Rohman menyerahkannya ke Yayasan Panti Asuhan (YPA) Assa’diyyah. Di YPA yang berada di Dusun Plalangan Wetan RT 01/RW 03 Desa Wonojati Kecamatan Gondangwetan ini, kecemerlangan Rohman semakin terlihat.
Baca Selengkapnya di Tabloid Titik Temu Edisi Juli 2014 ‘Tak Bisa Melihat Tapi Hafal Al-Qur’an’
Anda bisa mendapatkannya di Kios-kios terdekat atau hubungi (082140508157 / 085649551511 )