Pasuruan (wartabromo) – Untuk memberikan jaminan bahwa Pejabat Pemerintah itu sehat, Pemerintah Kabupaten Pasuruan melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Pasuruan menggelar General Medical Check Up, di Gedung Serbaguna Pemkab Pasuruan, Selasa (17/6/2014).
Sebanyak 650 orang pejabat mulai dari Eselon II, III, IV, dan para lurah maupun Kepala Seksi (Kasi) di Lingkup Pemerintah Kabupaten Pasuruan, akan mengikuti pemeriksaan kesehatan selama 3 hari, terhitung mulai tanggal 17 juni sampai 19 juni 2014 mendatang.
Kepala BKD Kabupaten Pasuruan Henis Widayanto mengatakan, hari pertama pemeriksaan akan diberikan kepada para pejabat Eselon II dan sebagian pejabat Eselon III, kemudian hari kedua dilanjutkan untuk sisa pejabat Eselon III yang belum diperiksa, ditambah dengan pejabat Eselon IV dan hari terakhir untuk para lurah dan kepala seksi. Mereka akan menjalani 4 serangkaian tes kesehatan, di antaranya tes laboratorium, rekam jantung, torak foto, serta pemeriksaan fisik umum.
“Untuk Laboratorium sendiri ada 4 indikator, di antaranya darah lengkap, kimia darah, urine lengkap, dan fa’al hati. Seluruh peserta kecuali yang pejabat Eselon II, minimal berusia pada tahun 1964, kalau di atasnya, maka tidak masuk dalam kuota,” kata Henis.
Setelah diperiksa, para peserta medical check up itu akan menunggu hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh Laboratorium ASAVA Sidoarjo, rekanan yang ditunjuk sebagai partner pendamping program yang digelar setiap tahunnya itu. Apabila ditemukan pejabat yang bermasalah dengan penyakit tertentu, maka akan ditindaklanjuti dengan perawatan jalan, concelling dan kosultasi kesehatan yang didanai oleh negara.
“Kalau memang penyakitnya cukup ekstrim, maka kami sarankan untuk segera memeriksakan kesehatan kembali. Kami selaku penyelenggaran akan memberikan perawatan jalan, akan tetapi apabila sampai masuk RS dan dirawat intensif, maka kami kembalikan sepenuhnya kepada yang bersangkutan,” imbuhnya.
Salah seorang peserta pemeriksaan kesehatan, Hari Apriyanto mengaku antusias untuk menjalani serangkaian tes mulai dari pengukuran tinggi dan berat badan, darah, urine, sampai pemeriksaan organ dalam.
“Saya siap sekali, karena saya merasa sehat dan semangat untuk menjalani pekerjaan yang saya emban,” pungkas Kepala Dinas PU Bina Marga Kabupaten Pasuruan ini.
Sementara itu, sampai berita ini ditulis, baik Bupati maupun Wakil Bupati Pasuruan belum terlihat memeriksakan kesehatan. Menurut Henis, kesibukan luar biasa seorang kepala daerah dan wakilnya, tentu saja menjadi toleransi tersendiri, di samping pelaksanaan general medical sendiri masih berlangsung hingga dua hari ke depan.
“Mungkin hari kedua atau hari terakhir, Pak Bupati akan memeriksakan kesehatannya, dan kami siap untuk memberikan pelayana yang terbaik,” jelasnya. (eml/yog)