Bangil (wartabromo) – Minat baca penghuni jeruji besi Rutan Bangil, Pasuruan ternyata sangat tinggi. Puluhan tahanan hampir tiap hari menghabiskan waktunya dengan cara memanfaatkan perpustakaan yang dinamai “Pojok Baca” di rutan kelas II tersebut.
Tri Wahyudi, Karutan II Bangil mengatakan, minat baca penghuni rutan benar-benar luar biasa. Sejak di bangun perpustakaan antara 8-10 tahun lalu, rata-rata pengunjung setiap harinya sekitar 40 pengunjung.
“Kita memang harus memaksimalkan sarana dan prasarana yang ada di Rutan ini, termasuk salah satunya perpustakaan. Kebetulan kita memang sudah lama bekerja sama dengan Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Pasuruan dalam hal pendistribusian buku-buku dan bacaan keperluan perpustakaan,” kata Tri.
Menurutnya, dari 352 penghuni Rutan II Bangil, lebih dari separuhnya selalu menyempatkan waktu untuk membaca buku di perpustakaan, sehingga pemandangan tersebut dirasa positif, karena penghuni dapat melupakan apa yang pernah dia lakukan, di samping terus berbenah untuk menjadi lebih baik.
“Kami berharap agar para penghuni selepas dari sel, dapat mengaplikasikan ilmu yang didapat di balik jeruji besi,” imbuhnya.
Salah satu penghuni, Syafiudin (34) mengaku tak pernah melewatkan satu hari untuk membaca, khususnya tentang artikel kerajinan tangan dan ‘Individual Development’.
“Saya jadi menyadari betul bahwa apa yang saya lakukan selama ini sangat salah, dan itu saya dapatkan dari perpustakaan ini,” ujarnya kepada Wartabromo. (eml/yog)