Bangil (wartabromo) – Isu Boikot Pemilu 2014 yang santer diberitakan di Desa Suwayuwo Kecamatan Sukorejo, Pasuruan membuat Panwaslu Kabupaten Pasuruan segera mengambil langkah tegas.
Ketua Panwaslu Kabupaten Pasuruan, Suryono berencana akan segera menurunkan paksa baliho bernada boikot yang ada di tiga titik yakni di depan Balai Desa Suwayuwo, dekat PT HM Sampoerna serta Perumahan Kartika Candra Suwayuwo.
“Sore ini, kita akan segera menurunkan baliho tersebut,” Kata Suryono, saat ditemui usai melakukan rapat koordinasi bersama tim Gakumdu dan KPUD Kabupaten Pasuruan di Kantor Panwaslu, Selasa (1/4/2014).
Dijelaskannya, berdasarkan hasil Pulbaket yang didapatkan oleh Panwaslu bersama Gakumdu hari ini, telah ditemukan adanya indikasi intimidasi yang dilakukan oleh pihak tertentu terhadap anggota KPPS, baik saat akan mengadakan pertemuan maupun melalui SMS.
Selain itu, pihaknya juga menemukan adanya aksi pengrusakan alat peraga kampanye oleh oknum warga yang dilakukan pada tanggal 29 dan 30 maret 2014 di Desa setempat.
“Kami akan melakukan pemeriksaan secara maraton. nama-nama pelaku sudah kita kantongi,”tegas Suryono. (yog/yog)